Berita

8 Mar 2025

Wakil Bupati Sidoarjo Sidak TPA Jabon, Tinjau Penanganan dan Pengolahan Sampah Ramah Lingkungan

KOMINFO, Sidoarjo – Wakil Bupati Sidoarjo, Hj. Mimik Idayana, melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Griyo Mulyo Jabon di Kecamatan Jabon, Sabtu (8/3). Kunjungan ini bertujuan untuk memastikan sistem pengelolaan sampah berjalan optimal serta mengevaluasi langkah-langkah dalam mengurangi dampak lingkungan.Dalam sidak tersebut, Wabup Mimik didampingi oleh Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Sidoarjo, Bahrul Amig, serta Kepala TPA Griyo Mulyo Jabon, Hajid Arif Hidayat. Ia meninjau langsung proses pengumpulan, pemilahan, hingga pengolahan sampah di lahan seluas 29 hektare tersebut.Dalam arahannya, Wabup Mimik menekankan pentingnya pengelolaan sampah yang ramah lingkungan, efektif, dan berkelanjutan.“Kami ingin memastikan bahwa sistem pengelolaan sampah di Sidoarjo berjalan optimal. Permasalahan sampah harus ditangani dengan inovasi yang lebih ramah lingkungan,” ujarnya.Lebih lanjut, ia menyoroti pentingnya keterlibatan masyarakat dalam pengelolaan sampah. Menurutnya, inovasi dan sosialisasi akan terus ditingkatkan guna meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap pemilahan sampah rumah tangga.“Saya berencana untuk menerapkan kebijakan pemilahan sampah bagi warga Sidoarjo dengan menyediakan dua kantong plastik sampah setiap hari. Tujuannya agar masyarakat dapat memilah antara sampah organik dan non-organik, sehingga volume sampah yang masuk ke TPA Jabon dapat dikurangi. Kajian ini akan kami bahas lebih lanjut dengan DLHK untuk menentukan mekanismenya,” jelas Hj. Mimik Idayana.Sementara itu, Kepala DLHK Sidoarjo, Bahrul Amig, menambahkan bahwa pihaknya terus berupaya meningkatkan sistem pengelolaan sampah dengan menerapkan teknologi ramah lingkungan. Salah satu langkah yang dilakukan adalah penggunaan sistem landfill bertahap untuk meminimalkan dampak ekologis.“Kami sedang mengembangkan pengolahan sampah dengan konsep terpadu dari hulu ke hilir. Sampah organik akan diolah menjadi kompos dan eco-lindi, sedangkan sampah lainnya dapat dimanfaatkan sebagai energi alternatif, seperti bahan bakar jumputan padat (BBJP) atau Refused Derived Fuel (RDF), yang dapat digunakan sebagai campuran batu bara di Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU),” tutur Bahrul.Pemerintah Kabupaten Sidoarjo berkomitmen untuk terus meningkatkan pengelolaan sampah sebagai bagian dari upaya menjaga kebersihan dan kesehatan masyarakat.(Son)

Selengkapnya
8 Mar 2025

Bupati Sidoarjo H. Subandi Bantu Renovasi Dua RTLH di Tulangan dan Prambon

KOMINFO, Sidoarjo - Pemerintah Kabupaten Sidoarjo terus meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui program renovasi rumah tidak layak huni (RTLH). Tadi pagi (10/3), Bupati Sidoarjo H. Subandi, melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke dua desa, yaitu Desa Jiken Kecamatan Tulangan, dan Desa Kedungwonokerto, Kecamatan Prambon.Ikut dalam sidak tersebut Kadis Sosial HM Misbahul Munir serta Ketua Baznas Sidoarjo M Chasbil Aziz Salju Sodar (Gus Jazuk).Bupati Subandi menyatakan bahwa program renovasi ini merupakan bagian dari komitmen Pemkab untuk membantu masyarakat yang kurang mampu. “Kami berusaha keras agar setiap warga yang tidak mampu dapat memiliki hunian yang layak dan nyaman,” ujarnya.Dalam sidak tersebut, Subandi meninjau rumah yang berada dalam kondisi memprihatinkan. Salah satu rumah yang diperhatikan adalah milik Suwadi, 71 di Desa Jiken Tulangan. Selain itu, rumah Suwardi di Desa Kedungwonokerto Prambon, yang juga menjadi perhatian.Bupati Subandi menegaskan bahwa pemerintah akan terus berupaya memastikan setiap warga, terutama yang tidak mampu, mendapatkan bantuan. “Semua warga yang tidak mampu dan tidak memiliki biaya untuk memperbaiki rumahnya akan kami bantu, termasuk program kesehatan, kalau tidak punya BPJS Kesehatan kita kasih gratis. Ini adalah hak mereka sebagai warga Sidoarjo,” tegasnya sambil menyerahkan bantuan sembako dari Pemkab dan Baznas Sidoarjo.Program renovasi ini akan memprioritaskan perbaikan mendesak, seperti atap rumah dan kamar mandi. “Kami ingin memastikan pembangunan yang paling urgent bisa diselesaikan lebih dahulu. Harapannya, warga dapat menikmati Lebaran dengan lebih nyaman dan aman, apalagi sekarang musim hujan,” tambah Bupati Subandi saat meninjau rumah yang kondisinya memprihatinkan.Kehadiran Bupati Subandi dalam sidak ini disambut antusias oleh masyarakat setempat. Suwadi, yang rumahnya termasuk dalam program renovasi, mengungkapkan rasa syukur dan haru atas bantuan yang diberikan. “Kami sangat bersyukur dan berterima kasih. Dengan adanya perbaikan ini, rumah saya nantinya akan lebih layak untuk ditinggali. Terima kasih, Pak Bupati,” ucapnya penuh haru.Program bedah rumah ini merupakan bagian dari kebijakan sosial Pemkab Sidoarjo untuk menciptakan lingkungan tempat tinggal yang lebih layak, khususnya bagi mereka yang berada dalam kondisi ekonomi sulit.Pemkab Sidoarjo yang bekerja sama dengan Baznas dalam membantu program renovasi RTLH diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat, terutama menjelang hari-hari besar seperti Lebaran. Dengan langkah ini, diharapkan masyarakat Sidoarjo dapat merasakan perubahan yang signifikan dalam kualitas hidup mereka.(Yu/git/Mas).

Selengkapnya
7 Mar 2025

dr. Hj. Sriatun Resmi Dilantik Sebagai Ketua Dekranasda Kab. Sidoarjo

KOMINFO, Sidoarjo - Ketua Dekranasda Provinsi Jawa Timur Arumi Bachsin Emil Dardak melantik 32 Ketua Dekranasda Kabupaten/Kota se provinsi Jawa Timur secara serentak di Gedung Kantor Sekretariat  Provinsi Jawa Timur, Jum`at (7/3), yang dihadiri Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Elestianto Dardak, Sekda Prov Jatim  Adi Karyono serta Bupati/Walikota se Jawa Timur.Setelah prosesi sertijab Kepala Dekranasda Provinsi Jawatimur dilanjutkan Pelantikan Ketua Dekranasda Kabupaten/Kota, dimana tampak dalam barisan dr. Hj. Sriatun Subandi turut serta dilantik sebagai Ketua Dekranasda Kabupaten Sidoarjo.Ketua Dekranasda Arumi menyampaikan komitmen dekranasda akan terus mengembangkan sektor sektor kerajinan yang ada di Jawa Timur agar semakin kompetitif baik ditingkat nasional atau internasional."Namun untuk mewujudkan komitmen ini saya tidak bekerja sendiri butuh kolaborasi,  kerjasama serta dukungan dari seluruh ketua dekranasda Kabupaten/Kota di prov jatim untuk bersama-sama untuk mewujudkan sektor kerajinan di Prov Jawa Timur yang lebih kompetitif baik ditingkat nasional maupun internasional," katanyaDan dalam mewujudkan cita-cita ini diperlukan kolaborasi dan kerja sama serta dukungan yang baik dari seluruh ketua dekranasda dari Kabupaten/Kota. "Selain tidak hanya menunjukkan eksistensi kerajinan lokal akan tetapi juga mendorong para perajin agar naik kelas dan mampu bersaing dipasar yang lebih luas, tidak hanya bertahan namun semakin berkembang, menjadi pelaku bukan penonton di negeri sendiri, dengan inovasi dan kolaborasi serta pemasaran digital yang tepat saya yakin produk-produk kita bisa mendunia," ucapnya.Di sela-sela kegiatan dr Sriatun Subandi menyempatkan diri menyampaikan apa yang menjadi komitmen selama mengemban amanah sebagai Ketua Dekranasda Kabupaten Sidoarjo yaitu dengan melakukan sinergi dan berkolaborasi dengan pemerintah daerah, pengusaha, disperindag, para pengrajin, para akademisi serta masyarakat di Kabupaten Sidoarjo dalam mengembangkan, memperkenalkan produk UMKM agar bisa lebih dikenal, berkembang serta mampu berdaya saing."Karena Dekranasda merupakan wadah untuk mengembangkan potensi para pengrajin untuk itu Insyaallah di tahun ini kami akan mengupayakan tempat khusus atau kantor yang bisa digunakan oleh para pengrajin dalam menyajikan hasil  kerajinan mereka," katanya.(yu)

Selengkapnya
6 Mar 2025

Tinjau Produk UMKM di Taman, Wabup Sidoarjo Dorong UMKM Naik Kelas

KOMINFO, Sidoarjo - Warga Wisma Gilang Permai Desa Gilang Kecamatan Taman menggelar berbagai produk UMKM nya. Produk-produk UMKM tersebut digelar dalam Bazar Ramadhan Gemati di gerbang depan wisma. Wakil Bupati Sidoarjo Hj. Mimik Idayana tertarik dengan apa yang dilakukan  warga RW 08 Wisma Gilang Permai. Kemarin sore, Kamis, (6/3), ia sengaja mengunjungi Bazar Ramadhan Gemati. Ia datang untuk mensupport para UMKM yang ada. Ia juga sempatkan membeli produk-produk UMKM yang dijual.  Wabup Hj. Mimik Idayana mengatakan Pemkab Sidoarjo akan mendorong UMKM Naik Kelas. Targetnya 20.000 UMKM Naik Kelas. Bupati Sidoarjo H.Subandi dan dirinya juga telah menyiapkan dana bergulir sebesar Rp.50 juta untuk modal usaha bagi UMKM. Bantuan modal usaha tersebut untuk mendukung 20.000 UMKM Sidoarjo Naik Kelas. Dua hal itu masuk dalam 14 program prioritas Bupati dan Wakil Bupati Sidoarjo. “InsyaAllah UMKM di Desa Gilang semakin meningkat, kami juga ingin meningkatkan UMKM di Sidoarjo naik kelas,” ujarnya.Wabup Hj. Mimik Idayana mengatakan butuh kreatifitas dan inovasi dalam menjalankan UMKM. Mulai dari kreatifitas dan inovasi produknya sampai juga pemasarannya. Diharapkannya pelaku UMKM dapat menciptakan berbagai produk barang. Namun dikemas semenarik mungkin. Pasalnya kemasan yang menarik sangat mempengaruhi penjualan. Begitu pula dengan cara pemasarannya. Dikatakannya penjualan produk saat ini dapat dilakukan dengan berbagai cara. Tidak hanya memakai cara-cara lama atau manual. Namun sudah harus memanfaatkan digital marketing. Menurutnya pemasaran dengan cara seperti ini akan menjangkau lebih luas konsumen. “Karena sekarang ini penjualan itu rata-rata lewat online, juga lewat sosial media,” ucapnya.Hj. Mimik Idayana juga meminta pelaku UMKM dapat berkolaborasi dengan semua pihak untuk mengembangkan usahanya. Seperti dengan pemuda dilingkungannya dalam hal pemasaran online. Pemkab Sidoarjo juga akan memfasilitasi pelatihan maupun pemasarannya. Begitu pula dengan penerbitan sertifikat halal. Pemkab Sidoarjo akan selalu berupaya memfasilitasi kebutuhan UMKM Sidoarjo untuk maju dan berkembang.“Ini tadi ada petugas dari penerbitan sertifikat halal, mohon dibantu warga sini, dan mungkin akan ada pembinaan dari dinas,” ucapnya. (git)

Selengkapnya
6 Mar 2025

Pemkab Sidoarjo Gandeng CWI Kelola TPA Jabon jadi Sumber Energi

KOMINFO, Sidoarjo– Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sidoarjo terus berupaya mencari solusi yang inovatif dalam pengelolaan sampah. Salah satu langkah yang tengah dijajaki adalah kerja sama dengan perusahaan China Water Industry (CWI) Group Limited asal Tiongkok. Pertemuan antara Pemkab Sidoarjo dan CWI yang berlangsung pada Rabu (6/3), di Delta Wicaksana, setda Kabupaten Sidoarjo.Pertemuan ini membahas pemanfaatan sampah di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Griyo Mulyo, Jabon, dengan pendekatan teknologi modern berbasis Landfill Gas (LFG).Bupati Sidoarjo, Subandi, menegaskan bahwa permasalahan pengelolaan sampah di wilayahnya pharus segera ditangani secara serius. Sementara itu  di TPA Griyo Mulyo Jabon menerima sekitar 500 hingga 600 ton sampah setiap harinya. Sementara itu, jumlah timbulan sampah di seluruh Kabupaten Sidoarjo mencapai sekitar 1.340 ton per hari. Dari jumlah tersebut, sebagian besar masih berakhir di TPA tanpa pemanfaatan yang optimal." Permasalahan sampah ini perlu mendapat perhatian khusus, karena jumlahnya semakin meningkat setiap hari,” ujar Subandi.Ia menambahkan, selain mengatasi dampak lingkungan yang ditimbulkan oleh timbunan sampah, Pemkab juga ingin menjadikan pengelolaan sampah sebagai peluang untuk meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD). “Tentunya ini menjadi tantangan baru bagi kami,” tambahnya.Dalam pertemuan tersebut, CWI mempresentasikan tawaran kerja sama dengan Pemkab Sidoarjo, yang mencakup teknologi pengelolaan sampah berbasis Landfill Gas (LFG). Teknologi ini memanfaatkan gas metana yang dihasilkan dari proses pembusukan sampah untuk dikonversi menjadi energi listrik.Salah satu keunggulan dari sistem ini adalah kemampuannya untuk mengurangi dampak negatif akibat penimbunan sampah. Dengan cara menutup lapisan sampah menggunakan membran. lalu memasang pipa berlubang untuk menangkap gas emisi, proses ini dapat membantu menghilangkan polusi bau, mempercepat degradasi limbah, serta mengoptimalkan pemanfaatan ruang di TPA.“Kami melihat potensi besar dari pengolahan sampah ini, tidak hanya dalam hal mengurangi dampak lingkungan tetapi juga dari segi ekonomi. Jika sistem ini berjalan dengan baik, bukan tidak mungkin ini menjadi sumber PAD baru bagi Kabupaten Sidoarjo,” jelas Subandi.TPA Griyo Mulyo yang memiliki luas sekitar 13,6 hektare menjadi lokasi utama dalam rencana pengelolaan sampah ini. Dengan volume sampah yang terus meningkat dari jutaan penduduk Sidoarjo, sistem pengelolaan yang lebih efisien sangat dibutuhkan.Subandi berharap kerja sama dengan CWI dapat segera direalisasikan, sehingga masalah sampah di Sidoarjo dapat diatasi dengan pendekatan yang lebih modern. “Harapan kami, kolaborasi ini bisa berjalan dengan baik, sehingga sampah yang selama ini menjadi beban justru bisa diubah menjadi energi yang bermanfaat dan mendukung pendapatan daerah,” katanya.Pemkab Sidoarjo akan terus mengkaji rencana kerja sama ini agar dapat memberikan manfaat maksimal, baik dari segi lingkungan maupun ekonomi. Jika berhasil diterapkan, model ini bisa menjadi contoh bagi daerah lain dalam mengelola sampah secara lebih berkelanjutan. (mas)

Selengkapnya
6 Mar 2025

Bupati Sidoarjo H. Subandi Sidak Sarana Prasarana di GOR Delta, Pastikan Fasilitas Layak Untuk Masyarakat

KOMINFO, Sidoarjo - Bupati Sidoarjo H. Subandi bersama Dinas Pekerjaan Umum (PU) Bina Marga, Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK), serta Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kabupaten Sidoarjo melakukan inspeksi mendadak (Sidak) di wilayah Gedung Olahraga (GOR) Delta Sidoarjo, Kamis (6/3). Sidak ini bertujuan memastikan kelayakan sarana prasarana di lokasi tersebut sebagai pusat aktivitas olahraga dan memastikan proyek-proyek yang sebelumnya terhenti di lingkungan GOR telah rampung, menyusul rencana kunjungan Presiden RI pada 10-14 Maret 2025 mendatang di Sidoarjo.Dalam tinjauannya, Bupati Sidoarjo menyoroti beberapa titik yang perlu perbaikan dan penyelesaian. Di antaranya area jalan GOR Delta, penerangan hingga penghijauan untuk menunjang kenyamanan dan keindahan GOR Delta Sidoarjo.“Allhamdulillah saya lihat perbaikan telah rampung semuanya, dari pemasangan keramik, perbaikan lampu yang mati dan penghijauan yang rencananya akan di tanam pohon pule agar lebih rindang dan teduh. Kami sebagai pimpinan daerah berterima kasih kepada Dinas DLHK, Dispora dan Dinas PU yang telah merampungkan proyek ini,” ujarnya.H. Subandi menegaskan, Pemerintah Kabupaten Sidoarjo berkomitmen menjadikan GOR Delta sebagai pusat olahraga yang representatif. "Kami ingin masyarakat nyaman beraktivitas di sini. Apalagi, GOR Delta sering digunakan untuk event nasional maupun lokal," ucapnya.Selain fokus pada penyelesaian proyek GOR Delta Sidoarjo, H.Subandi juga menegaskan komitmennya untuk mengevaluasi proyek-proyek mangkrak tahun sebelumnya agar di tahun ini bisa berjalan kembali."Ini menjadi bahan koreksi agar ke depannya, pembangunan di Sidoarjo lebih tertata dan tepat sasaran. Permasalahan dan hambatan pasti muncul, tetapi kita telah komitmen untuk terus berjalan menata sara prasarana infrastruktur yang ada di Sidoarjo untuk menjadi lebih bak," tambahnya.Dengan kolaborasi antar lintas sektor, Pemkab Sidoarjo berupaya menjaga kualitas fasilitas umum sebagai wujud pelayanan prima kepada masyarakat. Dengan kolaborasi menjadi kunci keberhasilan percepatan pembangunan di Kabupaten Sidoarjo. (Son/mas).

Selengkapnya
6 Mar 2025

1.175 Anak Yatim di Kabupaten Sidoarjo Terima Bantuan Permakanan

KOMINFO, Sidoarjo - Pemerintah Kabupaten Sidoarjo menyalurkan Bantuan Sosial  Permakanan Anak dalam Panti Asuhan di Kabupaten Sidoarjo Tahun 2025 di Aula kantor Dinas Sosial Kabupaten Sidoarjo, Kamis (6/3/25). Bantuan secara simbolis diserahkan oleh Wakil Bupati Sidoarjo Hj. Mimik Idayana.Di hadapan pengasuh Yayasan Wabup Mimik mengatakan semoga dengan bantuan permakanan ini anak yatim yang ada di kabupaten Sidoarjo dapat tercukupi kebutuhannya khususnya kebutuhan makannya."Bantuan ini merupakan wujud kepedulian pemerintah serta kasih sayang kepada anak yatim, kepada Bapak Pengasuh Yayasan saya mohon dengan bantuan ini dimaksimalkan dalam mengurus anak yatim karena ini adalah hak anak yatim," katanya.Pada kesempatan itu, Hj. Mimik menyampaikan selain memonitor  penyaluran bantuan ia pun berkeinginan untuk mengunjungi yayasan yatim piatu yang ada di kabupaten Sidoarjo secara langsung,  yang mana dalam kunjungannya nanti dapat mengetahui kondisi anak-anak yatim yang tinggal dalam yayasan panti selain itu juga bisa berinteraksi langsung dengan mereka."Saya ingin memilihat anak-anak saya sehat semuanya, tidak kekurangan apapun, dan jika ada yang kurang sampaikan ke saya secara langsung nanti akan saya tindak lanjuti kekurangan atau kebutuhannya apa karena anak yatim yang ada di yayasan adalah anak-anak kita semuanya yang akan ditanggung oleh pemerinta," ucapnyaSementara itu kepala Dinas Sosial Misbachul  menyampaikan bahwa di tahun 2025 ini ada 1.175 anak yatim yang bernaung dalam yayasan yang menerima bantuan permakanan dari pemerintah yang diberikan dalam bentuk uang tunai sebesar Rp 450.000. Diberikan kepada 71 Yayasan Panti Asuhan dengan jumlah penerimaan yang berbeda sesuai dengan pengajuan dari masing-masing yayasan. Pada hari ini dicairkan untuk bulan Februari dan Maret. "Semoga APBD kita terus meningkat sehingga bantuan-bantuan seperti ini akan terus bisa kita berikan kepada anak-anak yatim," tambahnya.Selain bantuan permakanan bagi anak yatim melaluo dinas sosial pemerintah juga telah memberikan bantuan permakanan kepada lansia serta disabilitas dan bantuan tunai kepada penyandang disabilitas berat yang tahun lalu diberikan kepada 100 penyandang disabilitas berat dan di tahun ini ada peningkatan yaitu sebanyak 235 penyandang disabilitas berat bisa menerima bantua tunai sebesar Rp 300.000 per bulan"Dalam jumlah sekian yang telah mendapatkan tentunya masih ada yang belum mendapatkan namun pemerintah akan terus berupaya agar semua penyandang disabilitas berat mendapatkan bantuan, pemerintah akan terus melakukan verifikasi data serta monitoring dengan dibantu oleh para pendamping desa," katanya (yu).

Selengkapnya
5 Mar 2025

Wakil Bupati Sidoarjo Sidak Pasar Porong, Pastikan Ketersediaan Bahan Pokok Selama Ramadhan

KOMINFO, Sidoarjo – Wakil Bupati Sidoarjo, Hj. Mimik Idayana, melakukan inspeksi mendadak (sidak) di Pasar Porong pada Rabu (5/3/2025). Kegiatan ini bertujuan untuk memastikan ketersediaan bahan pangan pokok selama bulan suci Ramadhan 1446 H. Dalam sidak tersebut, Wabup didampingi oleh Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Sidoarjo, Widiyantoro Basuki.Dalam tinjauannya, Hj. Mimik Idayana mengecek langsung harga dan stok berbagai kebutuhan pokok di sejumlah lapak pedagang. Ia menegaskan bahwa pemerintah daerah berkomitmen untuk memastikan masyarakat tidak mengalami kesulitan dalam mendapatkan bahan pangan selama bulan puasa.“Kami ingin memastikan ketersediaan bahan pangan seperti beras, gula, minyak goreng, daging, telur, dan sayuran tetap aman dan terjangkau bagi masyarakat. Ini merupakan bagian dari tanggung jawab kami untuk memberikan rasa tenang kepada warga saat menjalankan ibadah puasa,” ujar Hj. Mimik Idayana di sela-sela sidak.Selain memantau stok barang, Wabup juga menyoroti stabilitas harga di pasaran. Ia menegaskan bahwa pemerintah akan terus berupaya mencegah lonjakan harga yang dapat memberatkan masyarakat.“Kami berharap tidak ada praktik penimbunan barang atau spekulasi harga yang merugikan konsumen. Jika ditemukan pelanggaran, kami akan bertindak tegas sesuai aturan yang berlaku,” tambahnya.Para pedagang di Pasar Porong menyambut baik sidak ini. Salah satu pedagang bahan pokok, Suparno, mengungkapkan bahwa harga komoditas secara umum masih stabil, meskipun ada beberapa barang yang mengalami kenaikan harga akibat faktor distribusi dan cuaca.“Sebagian besar harga masih normal, tetapi ada kenaikan pada cabai dan bawang karena faktor cuaca. Namun, kami tetap berusaha menjaga harga agar tidak terlalu tinggi agar pembeli tetap bisa menjangkau,” ujar Suparno.Sidak ini merupakan langkah preventif Pemerintah Kabupaten Sidoarjo untuk menjaga stabilitas pangan dan kesejahteraan masyarakat menjelang serta selama bulan Ramadhan.Pemantauan serupa juga akan dilakukan di pasar-pasar tradisional lainnya di wilayah Kabupaten Sidoarjo guna memastikan stok bahan pokok tetap aman dan harga tetap terkendali. (Son)

Selengkapnya
4 Mar 2025

Pemkab Sidoarjo Buka Pendaftaran Mudik Gratis

KOMINFO, Sidoarjo - Pemkab Sidoarjo kembali memberikan layanan mudik gratis untuk masyarakat pada lebaran tahun ini. Pendaftarannya sudah dibuka mulai tanggal 3 Maret 2025. Bagi yang berminat bisa datang langsung ke Kantor Dinas Perhubungan Kabupaten Sidoarjo Jalan Raya Candi Nomer 107 Desa Gelam Kecamatan Candi. Layanan pendaftaran mulai hari Senin sampai Jumat mulai pukul 08.00-15.00 WIB. Khusus hari Jumat pendaftaran mudik gratis mulai pukul 08.00-13.00 WIB. Persyaratannya cukup dengan membawa fotocopy KTP dan fotocopy KK. Formulir pendaftaran Mudik Gratis bisa diperoleh dengan men scan barcode pada pamflet pengumuman mudik gratis di website https://dishub.sidoarjokab.go.id/template-1/#gal-1. Atau juga bisa langsung diperoleh di Kantor Dinas Perhubungan Kabupaten Sidoarjo pada saat mendaftar. Formulir pendaftaran tersebut dipakai juga sebagai tiket mudik gratis.Pada Mudik Gratis tahun ini Pemkab Sidoarjo menyediakan lima jurusan keberangkatan dengan armada bus. Yakni Magetan, Ponorogo, Trenggalek, Jember dan Banyuwangi. Pemberangkatannya dijadwalkan pada tanggal 28 Maret 2025 pukul 06.30 WIB di Alun-alun Sidoarjo Jalan Cokronegoro Nomer 1 Sidoarjo. Kuotanya terbatas. Oleh karenanya jangan sampai ketinggalan. Perjalanan pulang kampung yang nyaman dan aman bisa dinikmati lewat program Mudik Gratis yang rutin digelar Pemkab Sidoarjo menyambut Idul Fitri. Kepala Dinas Perhubungan Sidoarjo Benny Airlangga mengajak masyarakat untuk segera memanfaatkan program Mudik Gratis kali ini. Ia meminta untuk segera mendaftar sebelum kuota terpenuhi. Menurutnya program Mudik Gratis adalah bentuk kepedulian Pemkab Sidoarjo akan keselamatan warganya.  “Jangan lewatkan kesempatan ini agar perjalanan mudik lebih aman dan nyaman,” ucap Benny, Selasa (4/3).Benny berharap program Mudik Gratis ini bisa membantu masyarakat Sidoarjo yang ingin kembali ke kampung halamannya dengan aman dan nyaman. Dikatakannya kepadatan lalu lintas saat arus mudik lebaran sangat tinggi. Hal tersebut berpotensi terjadinya kecelakaan lalu lintas. Oleh karenanya program seperti ini diharapkan dapat mengurangi angka kecelakaan lalu lintas selama arus mudik lebaran.“Program ini dapat mengurangi kepadatan kendaraan pribadi di jalan raya dan menekan angka kecelakaan lalu lintas selama arus mudik lebaran,” ucapnya. (git)

Selengkapnya
4 Mar 2025

Bupati dan Wakil Bupati Sidoarjo Sampaikan Visi-Misi: Menuju Metropolitan Inklusif, Berdaya Saing, dan Berkelanjutan

KOMINFO, Sidoarjo – Pemerintah Kabupaten Sidoarjo resmi menyampaikan visi dan misi pembangunan lima tahun ke depan dalam Rapat Paripurna DPRD Kabupaten Sidoarjo yang berlangsung di Gedung DPRD Sidoarjo, Selasa (4/3). Dalam kesempatan ini, Bupati Sidoarjo H. Subandi, didampingi Wakil Bupati Hj. Mimik Idayana, memaparkan arah kebijakan pembangunan dengan tema Menata Desa, Membangun Kota: Menuju Sidoarjo Metropolitan Inklusif, Berdaya Saing, Sejahtera, dan Berkelanjutan.Rapat paripurna ini dipimpin oleh Ketua DPRD Kabupaten Sidoarjo, Abdillah Nasih, dan dihadiri oleh unsur Forkopimda, jajaran legislatif serta eksekutif Kabupaten Sidoarjo. Turut hadir pula Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi, yang memberikan dukungan terhadap sinergi pembangunan di kawasan metropolitan Surabaya-Sidoarjo.Dalam pidatonya, Bupati Subandi menyampaikan apresiasi kepada masyarakat Sidoarjo atas dukungan dan kepercayaan yang diberikan dalam menjalankan roda pemerintahan. Ia juga memaparkan sejumlah capaian strategis pada periode sebelumnya, antara lain: • Pertumbuhan ekonomi meningkat dari 3,69% pada tahun 2020 menjadi 5,54% pada 2024. • Angka kemiskinan menurun dari 5,59% di tahun 2020 menjadi 4,53% pada 2024. • Tingkat pengangguran berhasil ditekan dari 10,97% pada 2020 menjadi 6,49% di tahun 2024. • Indeks Pembangunan Manusia (IPM) meningkat dari 80,65 pada 2020 menjadi 82,67 pada 2024. “Terima kasih kepada seluruh warga Sidoarjo yang telah bersinergi dalam pembangunan daerah. Kami berkomitmen untuk terus melanjutkan program yang berdampak nyata bagi masyarakat, dengan mengedepankan prinsip inklusivitas dan keberlanjutan,” ujar Bupati Subandi. Dalam kesempatan tersebut, Bupati juga menegaskan visi besar Sidoarjo ke depan:“Menata Desa, Membangun Kota: Menuju Sidoarjo Metropolitan Inklusif, Berdaya Saing, Sejahtera, dan Berkelanjutan.”Untuk mewujudkan visi ini, terdapat lima misi utama yang akan menjadi landasan pembangunan: 1. Peningkatan kualitas SDM yang berintegritas, berakhlak, serta memiliki jaminan kesejahteraan sosial yang merata. 2. Memperkuat pertumbuhan ekonomi inklusif, yang memberikan manfaat bagi seluruh pelaku usaha. 3. Mewujudkan tata kelola pemerintahan yang bersih, transparan, serta berbasis digital melalui sistem pemerintahan berbasis elektronik. 4. Pembangunan infrastruktur yang berkualitas dan merata, untuk mendukung sektor-sektor strategis dan berkelanjutan. 5. Menciptakan masyarakat yang religius, setara, tentram, dan nyaman.Sebagai langkah nyata dalam mencapai visi-misi tersebut, Pemerintah Kabupaten Sidoarjo telah menetapkan 14 program prioritas yang akan dilaksanakan selama periode 2025-2030. Program-program tersebut antara lain: 1. Penciptaan 100.000 lapangan kerja baru. 2. Berobat gratis bagi seluruh warga Sidoarjo. 3. Makan bergizi gratis untuk warga miskin dan lansia. 4. 20.000 beasiswa kuliah dan pendidikan untuk anak yatim. 5. Bantuan pupuk dan benih gratis untuk 2.000 petani dan nelayan. 6. Modal usaha mikro/UMKM sebesar Rp50 juta per unit. 7. Bantuan keuangan desa sebesar Rp500 juta per desa. 8. Program peningkatan skala usaha 20.000 UMKM. 9. Program Sidoarjo Membangun untuk percepatan infrastruktur. 10. Kenaikan tunjangan 100% bagi tenaga honorer dan ASN. 11. Pembangunan pusat kreativitas anak muda. 12. Renovasi 2.000 warung rakyat untuk mendukung sektor informal. 13. Kemudahan perizinan usaha melalui program Smart City Sidoarjo. 14. Revitalisasi taman kota dan perumahan untuk memperbaiki kualitas lingkungan.Rapat paripurna ini menjadi momentum penting dalam mewujudkan Sidoarjo yang lebih maju dan inklusif. Pemerintah Kabupaten Sidoarjo menegaskan komitmennya untuk menjalankan program secara konsisten, transparan, serta berbasis partisipasi masyarakat.“Kami percaya bahwa sinergi antara pemerintah, DPRD, serta seluruh elemen masyarakat akan membawa Sidoarjo menuju masa depan yang lebih sejahtera. Mari bersama-sama kita wujudkan harapan besar ini,” pungkas Bupati Subandi. (Son/mas).

Selengkapnya

Pengadaan Barang Jasa

Pengumuman

Agenda / Kegiatan

Visitors : 517354