Berita

7 May 2025

Pemkab Sidoarjo Akan Gelar Lomba Konten Medsos OPD

KOMINFO, Sidoarjo – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sidoarjo berencana menggelar lomba konten media sosial (medsos) antar Organisasi Perangkat Daerah (OPD). Para admin medsos di setiap OPD diminta untuk membuat konten yang semenarik mungkin. Selain menarik, konten tersebut juga harus mampu memberikan dampak positif bagi pembangunan daerah.Rencana tersebut diungkapkan Sekretaris Daerah (Sekda) Sidoarjo, Fenny Apridawati, saat menutup kegiatan Bootcamp Media Sosial yang digelar oleh Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Sidoarjo di Aula BKD Sidoarjo, Rabu (7/5). Program pelatihan tersebut diikuti oleh seluruh admin medsos OPD serta admin medsos dari instansi vertikal, dan berlangsung selama tiga hari, mulai 5 hingga 7 Mei 2025.Sekda Fenny menyampaikan bahwa peran media sosial sangat penting dalam membangun citra positif pemerintah. Menurutnya, medsos menjadi salah satu cara efektif untuk menyampaikan capaian dan kinerja pembangunan, sekaligus mengajak masyarakat berpartisipasi dalam membangun Kabupaten Sidoarjo.“Media sosial itu sangat penting. Pesan-pesan dari pemerintah bisa diterima masyarakat dengan baik melalui konten yang menarik dan mudah dipahami,” ujarnya.Fenny mengapresiasi pelaksanaan pelatihan ini dan menyatakan akan memantau perubahan kualitas konten medsos OPD setelah pelatihan. Ke depan, konten-konten tersebut akan dilombakan, dengan penilaian berdasarkan sejauh mana konten tersebut berdampak terhadap pelayanan publik di Kabupaten Sidoarjo.“Substansi yang saat ini menjadi perhatian Pemkab Sidoarjo adalah jihad rawat jalan, jihad rawat kali, jihad rawat sekolah rusak, dan jihad rawat taman. Itu semua menyentuh langsung pelayanan publik di Kabupaten Sidoarjo,” jelasnya.Ia juga berharap terjalin sinergi dan kolaborasi antaradmin medsos OPD dalam merespons keluhan masyarakat di medsos, seperti dengan turut menjawab komentar di akun OPD lain. Menurutnya, langkah tersebut merupakan respons cepat yang sangat dibutuhkan masyarakat pengguna medsos saat ini.“Panjenengan bisa bersinergi dan berkolaborasi. Kalau ada komentar pengaduan, bantu komentar, bantu respons, apalagi kalau memiliki data,” tuturnya. (Git)

Selengkapnya
7 May 2025

Bupati Lepas Keberangkatan Calon Jamaah Haji Kloter 20 Asal Sidoarjo

KOMINFO, Sidoarjo - Bupati Sidoarjo, H. Subandi, melepas keberangkatan Calon Jamaah Haji (CJH) asal Kabupaten Sidoarjo untuk kloter 20 tahun ini. Pelepasan dilakukan di Pendopo Delta Wibawa, Selasa (6/5/25)Menuju Asrama Haji Sukolilo Surabaya, sebelum CJH diberangkatkan menuju Tanah Suci Mekkah.Sebanyak 376 jamaah haji dan 4 pendamping yang tergabung dalam kloter 20 merupakan seluruhnya warga Kabupaten Sidoarjo. Dari jumlah tersebut, jamaah tertua adalah seorang warga berusia 87 tahun, sedangkan jamaah termuda berusia 21 tahun.Dalam sambutannya, Bupati Sidoarjo Subandi menyampaikan doa dan harapan kepada para calon jamaah agar selalu diberikan kesehatan dan kelancaran dalam menjalankan ibadah haji."Saya mewakili Pemerintah Kabupaten Sidoarjo mengucapkan selamat jalan kepada seluruh calon jamaah haji. Jagalah kesehatan dengan baik selama pelaksanaan ibadah haji. Jangan lupa, titip doa untuk Kabupaten Sidoarjo agar menjadi baldatun thoyyibatun warobbun ghofur," pesan Abah Subandi sapaan akrab Bupati.Kloter 20 dilepas setelah melalui persiapan administratif serta pembekalan kesehatan dan manasik yang diselenggarakan oleh Kantor Kementerian Agama Kabupaten Sidoarjo bekerja sama dengan instansi terkait.Pelepasan turut dihadiri oleh Sekretaris Daerah, perwakilan dari Kemenag, Kejaksaan Tinggi Negeri, hingga dari unsur TNI-POLRI, serta keluarga besar jamaah haji. Seluruh rangkaian acara berjalan khidmat dan penuh haru.Semoga seluruh jamaah haji asal Kabupaten Sidoarjo dapat menunaikan ibadah dengan sempurna dan kembali ke tanah air dengan gelar haji yang mabrur.(Ach).

Selengkapnya
6 May 2025

Badan Waqaf Indonesia Sidoarjo Resmi Dilantik, Harapan Bupati Mampu bergerak Aktif Mengembangkan Potensi Waqaf di Sidoarjo

KOMINFO, Sidoarjo - Pengurus Badan Wakaf Indonesia (BWI) Kabupaten Sidoarjo Masa Jabatan 2025-2028 telah resmi dilantik Pendopo Delta Wibawa, Selasa 06 Mei 2025 yang disaksikan langsung oleh Bupati Sidoarjo H. Subandi, S.H.,.MKn.Bupati memberikan ucapan selamat dan sukses kepada seluruh pengurus yang baru saja dikukuhkan "Semoga amanah ini dapat diemban dengan penuh integritas, komitmen, dan semangat pengabdian demi kemajuan perwakafan di Kabupaten Sidoarjo," katanya.Ia berpesan pelantikan ini bukan sekadar formalitas administratif, melainkan momentum penting untuk melegitimasi dan mendukung kepemimpinan baru dalam pengelolaan wakaf.  Dengan kepengurusan yang baru, diharapkan akan tercipta inovasi, perbaikan sistem, dan penguatan kelembagaan dalam pengelolaan wakaf yang lebih modern, transparan, dan akuntabel Wakaf memiliki kedudukan yang sangat strategis dalam pembangunan umat dan bangsa. "Oleh karena itu, saya berharap jajaran pengurus BWI yang baru tidak hanya menjalankan tugas administratif, namun juga berperan aktif sebagai penggerak edukasi masyarakat, mensosialisasikan potensi dan manfaat wakaf secara komprehensif, serta bertindak sebagai fasilitator dalam menyelesaikan permasalahan aset wakaf yang belum tertata atau masih bersengketa," ucapnya.Ia menambahkan jika saat ini masih terdapat berbagai tantangan dalam pengelolaan wakaf, mulai dari sertifikasi tanah wakaf, pemanfaatan yang belum optimal, hingga sengketa antara ahli waris dan nazhir.  Oleh karena itu, BWI perlu berperan sebagai solusi, menjadi penghubung antara masyarakat, tokoh agama, dan pemerintah, agar wakaf dapat benar-benar menjadi kekuatan produktif dan tidak hanya sebatas simbolis."Saya juga mengajak seluruh pemangku kepentingan dari unsur pemerintah, lembaga keagamaan, organisasi masyarakat, hingga sektor swasta untuk bersinergi mendukung BWI dalam mengembangkan potensi wakaf di Kabupaten Sidoarjo. Pemerintah Daerah siap memberikan fasilitasi dan dukungan yang diperlukan agar perwakafan di Sidoarjo dapat berkembang secara sehat dan berkelanjutan," pungkasnya.Berdasarkan Keputusan Badan Pelaksana Badan Waqaf Indonesia No. 006/BWI/P-BWI/2025 Tentang Penetapan Pengurus Perwakilan Badan Waqaf Indonesia Kabupaten Sidoarjo Prov. Jawa Timur Masa Jabatan 2025-2028, telah ditentukan jajaran Pengurus BWI Sidoarjo sebagai  Badan Pelaksana : Ketua H. Ruhu Syahid Thoha, S.Pd, S.Pd, Wakil Ketua H. Mochammad Hudori, S.Kom, M.I.Kom, Sekretaris H. Farid Yusron, S.Sos, MM, M.Pd serta bendahara Agus Triyono, S.E., M.Si. (Yu)

Selengkapnya
6 May 2025

PPDI Kabupaten Sidoarjo Dilantik, Bupati Pesan Sinergi Dengan Kepala Desa dan BPD Ditingkatkan

KOMINFO, Sidoarjo - Pengurus Persatuan Perangkat Desa Indonesia (PPDI) Kabupaten Sidoarjo  masa bakti 2025-2030 dilantik di pendopo Delta Wibawa, Selasa, (6/5). H. Achmad Miftach Kurniawan terpilih sebagai ketua PPDI Sidoarjo untuk lima tahun kedepan. Pelantikan dilakukan oleh Ketua PPDI Provinsi Jatim H. Sutoyo Muslih. Bupati Sidoarjo H. Subandi hadir menyaksikan langsung pelantikannya. Bupati Sidoarjo H. Subandi mengucapkan selamat atas pelantikan pengurus PPDI Kabupaten Sidoarjo. Amanah tersebut dimintanya dijalankan dengan penuh tanggung jawab dan dedikasi yang tinggi demi kemajuan desa dan kesejahteraan masyarakat. Dimintanya juga untuk membangun sinergi yang kuat dengan kepala desa dan BPD. Hal itu penting dilakukan untuk mewujudkan desa mandiri, maju dan berkeadilan. "Tugas panjenengan sebagai perangkat desa mensukseskan visi dan misi kepala desa, bangun harmonisasi dengan kepala desa dan BPD, kalau itu dilakukan saya yakin persoalan pemerintahan apapun akan terselesaikan dengan baik," ucapnya. Dalam kesempatan tersebut Bupati H. Subandi juga meminta peran serta perangkat desa dalam membangun Kabupaten Sidoarjo. Visi Kabupaten Sidoarjo "Menata desa membangun kota menuju Sidoarjo menjadi metropolitan inklusif, berdaya saing, sejahtera dan berkelanjutan" dapat diwujudkan bersama. Menurutnya contoh terkecil yang dapat dilakukan adalah dengan rutin menggelar kerja bakti bersama seminggu sekali.  "Ayo teman-teman perangkat desa, bantu kepala desa, bantu pemerintahan," pintanya. Sementara itu Ketua PPDI Prov. Jatim Ketua H. Sutoyo Muslih juga mengucapkan selamat atas dilantiknya pengurus PPDI Kabupaten Sidoarjo yang baru. Ia juga meminta untuk terus membangun sinergi dengan pemerintah daerah. Dikatakannya Pemkab Sidoarjo sangat peduli terhadap kesejahteraan perangkat desa. Terbukti Penghasilan Tetap/Siltap perangkat desa yang diperoleh cukup tinggi. Bahkan Siltap yang diberikan Pemkab Sidoarjo kepada perangkat desa di Sidoarjo tertinggi di Jawa Timur. "Untuk kesejahteraan perangkat desa di Jawa Timur, 29 kabupaten, 1 kota yang ada PPDI nya, untuk Siltap tertinggi adalah Kabupaten Sidoarjo,"ucapnya. (Git/mas)

Selengkapnya
6 May 2025

Bupati Subandi: Deltras Harus Tetap Bermarkas di Sidoarjo

KOMINFO, Sidoarjo — Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sidoarjo menggelar audiensi dengan kelompok suporter Deltamania untuk membahas polemik tarif sewa Stadion Gelora Delta. Dalam pertemuan tersebut, Bupati Sidoarjo Subandi menegaskan komitmennya untuk terus mendukung Deltras FC dan para suporternya.Bupati Sidoarjo menaruh perhatian besar terhadap masa depan klub berjuluk "The Lobster" itu. Ia berharap Deltras tetap bermarkas di Kota Delta dan menyampaikan bahwa Pemkab terbuka untuk berdialog dengan manajemen klub guna mencari solusi terbaik.“Kita tunggu manajemen Deltras datang ke Pendopo. Kalau mereka hadir, kita bisa duduk bersama dan membicarakan semuanya,” ujar Subandi usai pertemuan di Pendopo Delta Wibawa, Selasa (6/5).Subandi juga mengungkapkan bahwa hingga saat ini belum ada pertemuan resmi antara pihaknya dengan manajemen Deltras. Ia menegaskan tidak perlu menunggu undangan resmi dari pemerintah daerah.“Pemkab terbuka. Tidak perlu undangan formal, datang saja langsung. Lucu kalau Bupati yang harus undang tamu,” tambahnya.Sementara itu, Ketua Deltamania, Syaiful Bakirok, merasa lega karena bisa menyampaikan langsung aspirasi kepada Bupati. Ia menilai audiensi ini sebagai langkah awal yang positif untuk membuka komunikasi antara Pemkab dan manajemen Deltras.“Kami sudah sampaikan semua uneg-uneg kami. Sekarang tinggal manajemen Deltras yang perlu menindaklanjuti,” ungkapnya.Syaiful juga berjanji akan segera mendorong manajemen Deltras untuk menemui Bupati Sidoarjo. Menurutnya, keterbukaan yang ditunjukkan oleh Subandi merupakan sinyal positif yang harus segera direspon.“Kami akan segera konsultasi dengan CEO Deltras agar pertemuan ini bisa segera terlaksana,” pungkasnya. (Humas)

Selengkapnya
5 May 2025

Wabup Sidoarjo Dorong Peningkatan UMKM Unggulan Desa Suwaluh

KOMINFO, Sidoarjo - Wakil Bupati Sidoarjo, Hj. Mimik Idayana, menjadi pemimpin upacara pada apel pagi di Kantor Kecamatan Balongbendo, Senin (5/5). Kegiatan ini dihadiri 120 Perangkat Desa, 30 Kepala Sekolah SDN/SMPN dan 40 staf Kecamatan. Apel tersebut bertujuan memperkuat koordinasi antara Pemerintah Kabupaten Sidoarjo dengan pemerintah desa untuk menyelaraskan program pembangunan daerah Sidoarjo untuk lebih baik.Dalam sambutannya, Hj. Mimik Idayana menegaskan pentingnya koordinasi antara Pemerintah Kabupaten Sidoarjo dan pemerintahan desa untuk menyinergikan visi dan misi dalam membangun Sidoarjo yang lebih baik. Ia juga menginstruksikan para pejabat desa di wilayah Kecamatan Balongbendo untuk menjaga kebersihan dan kesehatan lingkungan masing-masing.“Pejabat desa harus menjadi contoh dalam menjaga kebersihan wilayahnya, karena ini menyangkut kesejahteraan dan kesehatan warganya. Saya akan memberikan reward kepada siapa saja yang menangkap atau memfoto pelaku pembuangan sampah sembarangan di jalan ataupun sungai, karena dampaknya sangat buruk untuk masyarakat”, tegasnya.Ia juga meminta perangkat desa segera melaporkan warga yang membutuhkan bantuan renovasi rumah layak huni melalui Baznas atau dinas terkait. Program ini bagian dari upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat.“Jika ada warga yang tidak mampu dan membutuhkan tempat tinggal yang layak, segera laporkan kepada Pimpinan Daerah atau Baznas. Ini bagian dari program kami untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat," ucap Hj. Mimik Idayana.Usai apel pagi, Wabup melanjutkan agenda dengan mengunjungi para pelaku UMKM di Desa Suwaluh. Dua UMKM unggulan yang menjadi sorotan adalah produksi kripik sarang tawon dan batik tulis khas Suwaluh. Dalam kunjungannya, Hj. Mimik Idayana menyampaikan pentingnya dukungan berkelanjutan terhadap pelaku UMKM sebagai bagian dari penguatan ekonomi lokal sekaligus memastikan produk lokal mendapat perhatian lebih.“Pelaku UMKM harus kita support dan kita beri wadah untuk menjual produknya. Saya usulkan produk UMKM dipajang di Kantor DPRD Sidoarjo. Ini bisa menjadi etalase untuk menarik pembeli. UMKM adalah tulang punggung ekonomi rakyat. Kita harus fasilitasi agar mereka bisa berkembang”, ujarnya.Kunjungan ini menegaskan komitmen Pemkab Sidoarjo dalam mendorong kolaborasi lintas sektor, mulai dari pemerintahan hingga ekonomi kerakyatan. Dengan sinergi tersebut, Pemkab berharap pembangunan Sidoarjo semakin inklusif dan berdampak luas bagi masyarakat. (Son)

Selengkapnya
5 May 2025

Bupati Sidoarjo Apresiasi Bantuan 60 Jamban Sehat Bank Jatim

KOMINFO, Sidoarjo – Bank Jatim menyerahkan bantuan program Corporate Social Responsibility (CSR) berupa 60 unit jamban sehat kepada Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sidoarjo. Bantuan itu diberikan di sela peresmian kantor Cabang Pembantu (Capem) Waru, Senin (5/5/2025). Peresmian kantor baru di Ruko Gateway Blok B2, Jalan Raya Waru tersebut dihadiri Bupati Sidoarjo Subandi dan jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda).Bupati Subandi pun mengapresiasi bantuan program CSR 60 unit jamban sehat itu. Bantuan ini menjadi bagian dari komitmen Bank Jatim dalam mendukung peningkatan kualitas sanitasi di daerah.Menurut Subandi, hal ini menjadi kontribusi nyata Bank Jatim dalam pembangunan daerah. Meskipun Sidoarjo sudah ditetapkan sebagai daerah bebas buang air besar sembarangan (ODF) dan menerima penghargaan nasional, masih ada sekitar 2.000 rumah yang belum memiliki jamban layak.“Insya Allah kekurangan ini akan kita kejar bersama masyarakat dan melalui program CSR. Kami juga rutin turun ke lapangan setiap akhir pekan untuk memastikan warga yang kurang mampu mendapat perhatian,” ujar Subandi.Ia menegaskan, Pemkab Sidoarjo tidak akan tinggal diam melihat warganya hidup dalam kondisi tidak layak, apalagi dengan anggaran daerah yang mencapai Rp 5,2 triliun. Salah satu bentuk nyata kepedulian tersebut adalah distribusi makanan gratis bagi warga kurang mampu yang dilakukan secara rutin.Dalam hal pelayanan perbankan, Subandi juga mendorong agar Bank Jatim dapat menghadirkan bunga pinjaman yang rendah serta akses pembiayaan yang mudah, khususnya bagi pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM). “Sidoarjo punya sekitar 250 ribu pelaku UMKM. Dukungan perbankan sangat vital untuk mendorong pertumbuhan mereka,” tambahnya.Direktur IT, Digital dan Operasional Bank Jatim, Zuhelfi Abidin, menjelaskan bahwa Bank Jatim saat ini memiliki lebih dari 100 triliun rupiah aset dan mencetak laba tahunan di atas Rp 1 triliun. Seluruh keuntungan tersebut dikembalikan ke daerah karena kepemilikan saham Bank Jatim ada di Pemerintah Provinsi serta 38 Kabupaten/Kota di Jawa Timur.“Ini adalah bentuk tanggung jawab kami sebagai bank milik daerah. CSR menjadi salah satu cara kami berbagi kembali kepada masyarakat,” ungkap Zuhelfi.Sementara itu, Kepala Bank Jatim Cabang Sidoarjo, Suyatno, menyampaikan bahwa Capem Waru telah berdiri sejak 2010 dan terus berkembang. Relokasi ke lokasi baru dilakukan atas pertimbangan bisnis dan posisi strategis untuk melayani masyarakat lebih optimal.Ia juga menyebut, Bupati Subandi merupakan nasabah prioritas yang telah menjalin hubungan baik sejak awal berdirinya Capem Waru. “Kami bangga bisa terus bermitra dengan Pemkab Sidoarjo. Selain jamban sehat, tahun ini kami juga menganggarkan program CSR lainnya seperti lampu taman yang saat ini masih dalam proses,” pungkasnya.(Mas).

Selengkapnya
5 May 2025

Pemkab Sidoarjo Tingkatkan Kemampuan Admin Medsos OPD

KOMINFO, Sidoarjo - Pemkab Sidoarjo tingkatkan kompetensi para admin Media Sosial/Medsos disetiap OPD. Dinas Kominfo Sidoarjo ingin mereka handal dalam mengelola media komunikasi publik yang profesional berbasis data. Pagi tadi, Senin, (5/5), seluruh admin Medsos OPD tersebut ikut program pelatihan mengelola Medsos. Pelatihan dilakukan di Aula BKD Sidoarjo selama tiga hari. Sekda Sidoarjo Fenny Apridawati hadir langsung membuka kegiatan pelatihan dihari pertama pelaksanaannya.Sekda Sidoarjo Fenny Apridawati mengapresiasi pelaksanaan program pelatihan tersebut. Dikatakannya Medsos saat ini memiliki peran penting dalam penyebarluasan informasi. Menurutnya era pertelevisian sebagai sumber berita sudah bergeser ke Medsos. Tidak sedikit industri pertelevisian yang gulung tikar. Untuk itu pemanfaatan Medsos dapat media komunikasi publik pemerintah dapat dilakukan.“Sekarang yang berjaya Medsos, panjenengan ini semua yang menguasai,” ucapnya, dihadapan puluhan admin Medsos OPD.Fenny meminta seluruh Medsos dapat dimanfaatkan dengan maksimal. Jangan hanya terpaut pada satu Medsos. Hal itu akan mempercepat tersampaikannya informasi pembangunan Kabupaten Sidoarjo kepada masyarakat. Namun yang perlu diingat ujar Fenny adalah responsive admin Medsos terhadap pengaduan lewat komentar. Ia meminta admin Medsos OPD segera menjawab komentar masyarakat. Jangan sampai ada pembiaran aduan masyarakat lewat Medsos pemerintah. “Begitu ada masyarakat yang komen, yang kemudian perlu direspon, yang penting direspon yang cepat dulu,” pintanya.Untuk itu Fenny meminta admin Medsos dapat bersinergi dan berkolaborasi dengan atasannya. Mulai dari kepada bidang sampai dengan kepada OPD. Ia juga akan mewajibkan kepala OPD ataupun kepala badan menjadi admin Medsos. Hal ini sebagai bentuk kontrol penggunaan Medsos pemerintah yang  bermanfaat.“Saya minta tolong admin Medsos diaktifkan lagi, kemudian pimpinan OPD juga wajib menjadi admin Medsos, dan resep sinergi, kolaborasi, glorifikasi dan aktivikasi harus betul-betul di refresh,” ucapnya.Sementara itu Kepala Dinas Kominfo Sidoarjo Noer Rochmawati mengatakan penggunaan Medsos sebagai komunikasi publik pemerintah memiliki manfaat yang signifikan. Untuk itu para admin Medsos OPD perlu dibekali strategi dalam mengelola konten Medsos pemerintah daerah. Mereka juga akan dikenalkan dengan pemanfaatan teknologi AI dan big data unlimited dalam merancang komunikasi publik yang tepat sasaran. Selain itu dalam pelatihan kali ini, para admin Medsos juga dilatih menggunakan media monitoring untuk mendeteksi opini publik dan isu strategis. Untuk itu ia berharap melalui pelatihan seperti ini pemanfaatan Medsos pemerintah dapat meningkatkan citra Kabupaten Sidoarjo lebih baik lagi.“Untuk mendukung pengelolan Medsos ini, bapak bupati telah memberikan fasilitas khusus kepada para admin Medsos ini berlangganan gratis satu bulan Cap Cut Pro,” ucapnya. git

Selengkapnya
4 May 2025

Bupati Subandi Berangkatkan Jamaah Haji Kloter 11 dari Sidoarjo

KOMINFO, Sidoarjo - Sebanyak 376 Jamaah haji dari Sidoarjo yang tergabung dalam Kloter 11 dilepas keberangkatannya oleh Bupati Sidoarjo H. Subandi dari pendopo Delta Wibawa Minggu pagi, (4/5). Ada 8 bus yang disediakan Pemkab Sidoarjo untuk mengantar mereka menuju asmara haji Sukolilo Surabaya sebelum terbang ke Arab Saudi. Selain itu juga disediakan 2 ambulan untuk membawa jamaah haji yang memakai kursi roda. Pemkab Sidoarjo juga memberikan baju batik Sidoarjo kepada seluruh jamaah haji yang akan berangkat menunaikan ibadah haji. Kloter 11 merupakan satu dari 9 Kloter jamaah haji dari Sidorjo yang akan berangkat ke tanah suci tahun ini. Bupati Sidoarjo H. Subandi mengatakan ibadah haji adalah ibadah fisik. Untuk itu ia berpesan kepada seluruh jamaah haji untuk menjaga kesehatannya. Konsumsi vitamin dan menjaga makanan harus dilakukan. Tidak kalah penting untuk membawa obat-obatan yang biasa dikonsumsi. Ia juga berpesan kepada jamaah haji Sidoarjo untuk melapor kependamping haji jika merasa tidak enak badan.“Jaga kesehatan, jangan lupa membawa obat-obatan dan jangan minum es,” pesannya kepada seluruh jamaah haji asal Sidoarjo. Selain itu Bupati Sidoarjo H. Subandi juga mengingatkan kepada jamaah haji Sidoarjo untuk mematuhi arahan pembimbing haji. Jangan sampai ada yang terlepas dari rombongan. Ia berdoa seluruh jamaah haji Sidoarjo pulang dengan membawa predikat haji mabrur.“Semoga keberangkatan haji tahun ini berjalan baik da  lancar.  pulang ke tanah air menjadi haji mabrur,” doanya.Ia juga meminta kepada seluruh jamaah haji Sidoarjo untuk mendoakan Kabupaten Sidoarjo agar menjadi kabupaten Baldatun thayyibatun wa rabbun ghafur. Selain itu kepala daerahnya maupun pimpinan OPD nya diberi kelancaran dalam menjalankan tugasnya.“Kepada para jamaah haji kami memohon doanya untuk Kabupaten Sidoarjo. Pimpinan daerah, semua OPD diparingi kemudahan, kelancaran dalam menjalankan tugasnya sampai selesai,” ucapnya.Sementara itu Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Sidoarjo, Drs. Mufi Imron Rosyadi mengatakan Kloter 11 menjadi Kloter pertama jamaah haji asal Sidoarjo yang berangkat ke tanah suci mekkah. Disampaikannya tahun ini ada 2.449 jamaah haji asal Sidoarjo yang menunaikan ibadah haji. Ada 9 Kloter yang akan digilir keberangkatannya. “Sidoarjo ada Kloter 11, 20, 22, 52, 56, 57, 58, Kloter 93 dan 97,” ucapnya.Mufi Imron Rosyadi juga menyampaikan 376 Jamaah haji Kloter 11 diisi oleh 5 KBIH. Diantaranya KBIH Al Ikhlas, Al Amanah, Arafah, Al Mubarokah, Al Wahyu serta Jamaah mandiri. Ia juga menyebut di Kloter 11 tersebut diisi jamaah haji laki-laki sebanyak 170 orang dan jamaah perempuan sebanyak 204 orang. Ia mengatakan seluruh jamaah haji Kloter 11 akan masuk asrama haji Pukul 07.00 WIB. Kemudian Pukul 01.00 WIB atau dini hari sudah terbang ke Arab Saudi dan masuk gelombang pertama yang turun di Madinah.“Jamaah haji kita di Kloter 11 yang tertua berusia 88 tahun atas nama Pak Parimo dari KBIH Al Ikhlas, sedangkanyang termuda di Kloter 11 ini usianya 21 tahun atas nama ibu Widia Nur Ardina,” ucapnya. (Git/mas)

Selengkapnya
4 May 2025

Sidak RTLH, Bupati Sidoarjo Juga Koreksi Menu Bantuan Permakanan untuk Lansia dan Warga Tidak Mampu

KOMINFO, Sidoarjo — Di tengah kesibukan akhir pekan, Bupati Sidoarjo H. Subandi, SH, M.Kn melakukan inspeksi mendadak (sidak) Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) di rumah Ibu Nurhayati (70) di Desa Kedungbanteng, Kecamatan Tanggulangin, serta rumah Bapak Masrukin (70) di Dusun Pandokan, Desa Lajuk, Kecamatan Porong, Minggu (4/5/25).Bupati meninjau langsung kondisi rumah mereka yang atapnya nyaris roboh, lantai serta kamar mandinya sudah tidak layak. Ia memastikan bahwa kedua warga tersebut telah tercover dalam program bantuan pemerintah Kabupaten Sidoarjo, seperti BPJS, bantuan tunai, serta program bantuan permakanan.Selain meninjau kondisi fisik rumah, Bupati Subandi juga memeriksa kualitas bantuan makanan untuk lansia. Ia menilai bahwa menu yang diberikan saat ini kurang layak dikonsumsi, apalagi bagi lansia yang membutuhkan asupan sehat dan segar.“Tadi saya lihat sendiri, menu bantuan permakanan bagi lansia ini sepertinya perlu dievaluasi ulang. Menunya kurang layak dikonsumsi, padahal lansia perlu makanan yang sehat dan fresh,” ujarnya.Ke depan, Bupati menyampaikan akan mengevaluasi bersama Dinas Sosial terkait menu bantuan yang diberikan.“Saya akan lakukan sidak khusus untuk bantuan permakanan ini. Makanan yang diberikan kepada warga kurang mampu harus benar-benar diperhatikan agar manfaatnya bisa dirasakan langsung,” tegasnya.Sementara itu, tampak raut bahagia di wajah Ibu Nurhayati dan Bapak Masrukin yang rumahnya akan direhab melalui program bedah rumah. Ibu Nurhayati, warga RT 06 RW 03 Desa Kedungbanteng, mengungkapkan rasa syukurnya karena akhirnya rumah yang rusak sejak lima tahun lalu akan diperbaiki. Sebagian atap rumahnya sudah jebol, dan meskipun sebelumnya ia telah menerima bantuan urugan untuk meninggikan tanah, lantai rumahnya belum dikeramik sehingga pintu rumah sekarang lebih rendah dan harus membungkuk setiap kali masuk.“Tinggal sendirian, anak-anak saya sudah pergi setahun,” ucapnya pelan.Meski sudah bersyukur karena kebutuhan sehari-hari terbantu dan sudah tercover BPJS, Nurhayati mengaku tidak mampu memperbaiki rumah karena tidak memiliki penghasilan. Mendengar kabar rumahnya akan diperbaiki pemerintah, ia pun merasa sangat bahagia.“Senang sekali, Pak. Bantuan ini bisa buat makan, buat beli obat. Alhamdulillah,” ungkapnya haru. (Yu/Git/Mas)

Selengkapnya

Pengadaan Barang Jasa

Pengumuman

Agenda / Kegiatan

Visitors : 581965