Berita

14 Feb 2025

Plt. Bupati Hadiri Mabit SD Al-Muslim, Bersama Tumbuhkan Iman dan Takwa di Tengah Tantangan Era Digital

KOMINFO, Sidoarjo – Suasana hangat dan penuh kekhidmatan menyelimuti aula SD Al-Muslim Sidoarjo pada Jumat (14/2)kemarin, Acara Malam Bina Iman dan Takwa (Mabit) yang dihadiri siswa kelas VI beserta orang tua mereka menjadi momen berharga untuk memperkuat pondasi spiritual sejak dini. Kehadiran Plt. Bupati Sidoarjo, H. Subandi, S.H., M.Kn., menambah semarak sekaligus makna tersendiri bagi kegiatan tersebut.Mabit bukan sekadar acara rutin. Bagi para siswa, ini adalah perjalanan rohani untuk membentuk karakter yang berlandaskan iman dan takwa. Dalam sambutannya, Subandi menyampaikan kebanggaannya pada anak-anak sebagai generasi penerus bangsa. Ia juga mengapresiasi upaya yayasan pendidikan di Sidoarjo yang terus berinovasi dalam memajukan dunia pendidikan.“Saya bersyukur banyak yayasan pendidikan di Sidoarjo yang berlomba-lomba memajukan pendidikan. Ini bukti bahwa kita semua peduli terhadap masa depan generasi penerus,” ujarnya penuh harap.Namun, tantangan era digital tak bisa diabaikan. Dalam kesempatan itu, Subandi mengingatkan para orang tua agar lebih bijak mendampingi anak-anak di tengah derasnya arus informasi. Ia menyoroti pentingnya pengawasan terhadap penggunaan media sosial yang kian mudah diakses.Keputusan Plt. Bupati untuk melarang sementara kegiatan Outdoor Learning (ODL) juga menjadi perhatian. Meski sempat menuai protes dari sebagian anak, Subandi menegaskan bahwa keputusan itu diambil demi keselamatan mereka, merujuk pada pantauan cuaca dari BMKG.“Ini adalah bentuk rasa cinta kami kepada anak-anak. Jika situasi sudah memungkinkan, surat edaran larangan ODL akan segera dicabut,” jelasnya menenangkan.Tak hanya itu, Subandi membawa kabar gembira berupa program beasiswa bagi siswa-siswi berprestasi di Sidoarjo. Program ini menjadi bukti komitmen pemerintah dalam memberikan peluang pendidikan terbaik bagi generasi muda.Acara Mabit ini menjadi lebih dari sekadar kegiatan sekolah. Ini adalah refleksi harapan dan perhatian banyak pihak terhadap masa depan anak-anak Sidoarjo. Di tengah tantangan era digital dan cuaca tak menentu, iman dan takwa menjadi pondasi kuat yang terus ditanamkan, demi lahirnya pemimpin-pemimpin hebat di masa depan. (Ach).

Selengkapnya
13 Feb 2025

Pemkab Sidoarjo Gelar Sosialisasi GNSTA untuk Wujudkan Tertib Arsip

KOMINFO, Sidoarjo – Pemerintah Kabupaten Sidoarjo melalui Dinas Perpustakaan dan Kearsipan menggelar Sosialisasi dan Perencanaan Gerakan Nasional Sadar Tertib Arsip (GNSTA) di Pendopo Delta Wibawa pada Selasa (13/2/2025). Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya pengelolaan arsip yang baik sebagai bagian dari tata kelola pemerintahan yang transparan dan akuntabel.Acara dibuka secara resmi oleh Asisten Administrasi Umum, dr. Atok Irawan. Dalam sambutannya, ia menegaskan bahwa pengelolaan arsip yang tertata dengan baik sangat penting dalam mewujudkan pemerintahan yang efektif dan bermutu.“Manajemen arsip yang rapi, tertib, dan sistematis akan memperlancar administrasi pemerintahan, meningkatkan akuntabilitas, serta bermuara pada pelayanan publik yang lebih optimal,” ujarnya.Ia juga menekankan pentingnya keterlibatan seluruh perangkat daerah, kecamatan, BUMD, desa/kelurahan, serta lembaga pendidikan dalam menerapkan sistem pengarsipan yang baik.“Arsip adalah urusan wajib pemerintah. Sebagai dokumen negara, arsip harus dikelola dengan baik karena menjadi bukti pertanggungjawaban kepada negara dan masyarakat,” tambahnya.Sebagai bentuk komitmen, dalam acara ini dilakukan penandatanganan pernyataan dukungan terhadap GNSTA oleh berbagai perwakilan dari perangkat daerah, kecamatan, desa/kelurahan, BUMD, dan lembaga sekolah di Kabupaten Sidoarjo.Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Sidoarjo, Ridho Prasetyo, menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari pelaksanaan Undang-Undang Nomor 43 Tahun 2009 tentang Kearsipan dan Peraturan Kepala ANRI Nomor 7 Tahun 2017 tentang GNSTA. Selain itu, kegiatan ini juga mengacu pada Surat Edaran Sekretaris Daerah Kabupaten Sidoarjo tentang penerapan GNSTA di lingkungan pemerintahan daerah.“Gerakan Nasional Sadar Tertib Arsip adalah program strategis yang bertujuan untuk membangun kesadaran tentang pentingnya pengelolaan arsip yang baik. Arsip yang tertata dengan baik akan menjadi bukti akuntabilitas kinerja pemerintah daerah dalam berbagai sektor pembangunan,” ungkapnya.Sosialisasi ini diikuti oleh 70 peserta yang berasal dari berbagai instansi pemerintahan, kecamatan, desa/kelurahan, BUMD, serta perwakilan lembaga pendidikan. Acara ini juga menghadirkan narasumber Diyah Kuswardani, MM., dari Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Jawa Timur.Sebagai bentuk apresiasi atas kinerja dalam bidang kearsipan, Kabupaten Sidoarjo berhasil meraih nilai Kategori AA (Sangat Memuaskan) dalam penilaian pengawasan kearsipan oleh Arsip Nasional Republik Indonesia (ANRI) tahun 2024. Kabupaten Sidoarjo juga menempati peringkat ke-7 dari 38 kabupaten/kota di Jawa Timur dan masuk dalam 10 besar terbaik di tingkat provinsi, serta peringkat ke-19 dari 376 kabupaten/kota se-Indonesia.“Capaian ini merupakan hasil kerja sama yang baik dari seluruh perangkat daerah di Kabupaten Sidoarjo. Dengan semangat yang sama, mari kita terus berkomitmen dalam menerapkan pengelolaan arsip yang lebih baik demi kemajuan daerah kita,” pungkas dr. Atok Irawan. (Yu)

Selengkapnya
12 Feb 2025

Kabupaten Sidoarjo Dinobatkan sebagai Pemda dengan Pengelolaan DBHCHT Terbaik 2024

KOMINFO, Sidoarjo – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sidoarjo menerima penghargaan sebagai Pemerintah Daerah dengan pengelolaan Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (DBHCHT) terbaik tahun 2024 dari Kantor Bea Cukai Sidoarjo. Penghargaan tersebut diserahkan oleh Kepala Kantor Wilayah Bea Cukai Jawa Timur I, Untung Basuki, kepada Pelaksana Tugas (Plt.) Bupati Sidoarjo, H. Subandi, pada Rabu (12/2). Acara penghargaan ini bertepatan dengan kegiatan pemusnahan 19 juta batang rokok ilegal hasil penindakan KPPBC TMP B Sidoarjo, yang berlangsung di halaman Kantor Bea Cukai Kanwil Jatim I.Plt. Bupati Sidoarjo, H. Subandi, menegaskan bahwa Pemkab Sidoarjo berkomitmen mendukung upaya pemberantasan rokok ilegal. Menurutnya, peredaran rokok ilegal merugikan banyak pihak, mulai dari kerugian bagi negara hingga ancaman terhadap kesehatan masyarakat. Oleh karena itu, sinergi dengan berbagai pihak akan terus diperkuat."Mari kita terus berkoordinasi, bekerja sama, dan menjaga komitmen untuk melawan peredaran rokok ilegal demi terwujudnya Kabupaten Sidoarjo yang tertib, aman, dan sehat," ujarnya.Kepala Kantor Bea Cukai Sidoarjo, Rudy Hery Kurniawan, menyampaikan bahwa Kabupaten Sidoarjo telah memanfaatkan DBHCHT dengan sangat baik, salah satunya melalui pembangunan Kawasan Industri Hasil Tembakau (KIHT). Ia menekankan bahwa KIHT di Kabupaten Sidoarjo merupakan satu-satunya di Jawa Timur."Kami mengapresiasi Kabupaten Sidoarjo yang telah memanfaatkan DBHCHT dengan membangun Kawasan Industri Hasil Tembakau, yang hingga saat ini hanya ada di Sidoarjo," ungkapnya.Rudy juga menambahkan bahwa peran aktif pimpinan Kabupaten Sidoarjo dalam pemberantasan rokok ilegal menjadi salah satu faktor penilaian dalam penghargaan ini. Pemkab Sidoarjo dinilai aktif melakukan sosialisasi pemberantasan rokok ilegal melalui berbagai media, seperti televisi, media cetak, dan media sosial. Selain itu, Pemkab Sidoarjo juga secara rutin mengadakan operasi pasar bersama. Administrasi terkait perencanaan dan pelaporan pengelolaan DBHCHT pun dinilai sangat tertib. Ia berharap sinergi antarinstansi terus ditingkatkan agar pemberantasan rokok ilegal semakin efektif."Sebagaimana diketahui, pemanfaatan DBHCHT dialokasikan 50 persen untuk kesejahteraan masyarakat, 40 persen untuk sektor kesehatan, dan 10 persen untuk penegakan hukum. Kami mengucapkan terima kasih kepada semua pihak atas kerja sama yang telah terjalin. Semoga kita terus berpartisipasi dalam memberantas rokok ilegal," ujarnya.Lebih lanjut, Rudy menyampaikan bahwa Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea dan Cukai Tipe Madya Pabean B Sidoarjo berhasil melakukan penindakan terhadap peredaran rokok ilegal. Dari periode September hingga Desember 2024, sebanyak 19 juta batang lebih rokok ilegal berhasil disita, dengan nilai barang mencapai lebih dari Rp26 miliar."Jika barang ini berhasil lolos, potensi kerugian negara diperkirakan mencapai lebih dari Rp13 miliar," tutupnya. Git

Selengkapnya
11 Feb 2025

Sidoarjo Bersholawat Meriahkan Hari Jadi Kabupaten Sidoarjo ke-166

KOMINFO, Sidoarjo – Dalam rangka memperingati Hari Jadi Kabupaten Sidoarjo (Harjasda) ke-166, Plt. Bupati Sidoarjo, H. Subandi, menggelar acara Sidoarjo Bersholawat bersama Habib Syech Bin Abdul Qodir Assegaf. Acara ini dipusatkan di area parkir Mal Pelayanan Publik (MPP) Lingkar Timur, Sidoarjo, pada Selasa (11/2/2025) malam.Sidoarjo Bersholawat merupakan salah satu rangkaian kegiatan perayaan Harjasda ke-166 yang mengusung tema "Sidoarjo Hebat, Baik, dan Bermartabat." Acara ini dihadiri oleh Plt. Bupati Sidoarjo H. Subandi beserta istri, Sekretaris Daerah (Sekda) Sidoarjo, Dandim 0816, Kapolres Sidoarjo, serta seluruh jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten Sidoarjo.Ribuan jamaah dari Sidoarjo dan sekitarnya turut hadir dalam acara yang diiringi lantunan sholawat serta alunan musik gambus. Mereka berkumpul di area parkir MPP Lingkar Timur untuk bersholawat dan berdoa bersama demi kemajuan dan keberkahan Kabupaten Sidoarjo yang kini memasuki usia ke-166.Acara diawali dengan pembacaan sholawat serta doa bersama untuk para sesepuh yang telah berjasa dalam membangun Kabupaten Sidoarjo. Dalam sambutannya, Plt. Bupati Sidoarjo, H. Subandi, menyampaikan bahwa kegiatan ini menjadi momentum bagi masyarakat untuk bersyukur atas pencapaian daerah serta perjalanan panjang Kabupaten Sidoarjo yang terus berkembang."Atas nama Pemerintah Kabupaten Sidoarjo, kami mengucapkan terima kasih kepada seluruh masyarakat yang hadir malam ini untuk mendoakan Sidoarjo agar menjadi daerah yang lebih baik, maju, dan sejahtera," ujar H. Subandi.Ia juga menegaskan pentingnya meningkatkan keimanan dan ketakwaan agar terhindar dari marabahaya dalam kehidupan."Marilah kita bersama-sama meningkatkan iman agar terhindar dari musibah dan bencana. Semoga Allah SWT selalu melimpahkan keselamatan dan kesejahteraan bagi seluruh masyarakat Kabupaten Sidoarjo," tuturnya.Kemeriahan acara semakin terasa dengan antusiasme masyarakat yang larut dalam lantunan sholawat. Kegiatan ini diharapkan dapat mempererat ukhuwah Islamiyah serta menumbuhkan kecintaan kepada Rasulullah SAW di tengah-tengah masyarakat Sidoarjo.Perayaan Hari Jadi Kabupaten Sidoarjo ke-166 masih akan berlanjut dengan berbagai kegiatan lainnya sebagai bentuk apresiasi dan refleksi atas perjalanan panjang Kabupaten Sidoarjo dalam membangun daerah dan masyarakatnya. (Son/mas).

Selengkapnya
11 Feb 2025

Plt. Bupati Sidoarjo Subandi Sampaikan Arah Pembangunan 2026, Ketua DPRD Berikan Masukan

KOMINFO, Sidoarjo - Pemkab Sidoarjo sudah merancang Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) 2026. Selasa (11/2) Bappeda Sidoarjo membuka ruang bagi masyarakat untuk ikut serta merumuskan program-program prioritas yang terbaik bagi kesejahteraan masyarakat dan kemajuan Kabupaten Sidoarjo. Apa saja masukan DPRD Sidoarjo? Plt. Bupati Sidoarjo H. Subandi, S.H., M.Kn menyatakan, arah kebijakan dan prioritas pembangunan Kabupaten Sidoarjo pada 2026 adalah Sidoarjo maju, sejahtera, dan berkarakter dengan berbasis pada kemandirian ekonomi, keunggulan SDM, dan berkelanjutan.”RKPD Kabupaten Sidoarjo ini dipadukan dengan prioritas pembangunan nasional dan Provinsi Jawa Timur,” jelasnya. Apa saja arah kebijakan pembangunan Sidoarjo? Satu, pembangunan sumber daya manusia (SDM) melalui pelayanan pendidikan, kesehatan, dan daya beli.Dua, pengentasan kemiskinan dan pemerlu (pihak-pihak yang memerlukan) pelayanan kesejahteraan sosial (PPKS) secara tepat sasaran dan bertahap. Tiga, pertumbuhan ekonomi inklusif melalui pengelolaan potensi lokal, pertanian, perikanan, yang terintegrasi dengan potensi utama perdagangan dan industri. Empat, tata kelola pemerintahan yang bersih, adaptif, serta didukung kapasitas aparatur yang lincah. ”Lima, infrastruktur pelayanan yang ramah lingkungan dan tahan terhadap bencana,” papar Plt. Bupati Sidoarjo Subandi.Dalam forum konsultasi publik itu, Plt. Bupati Subandi mengucapkan terima kasih atas kehadiran berbagai pihak. Baik perwakilan perguruan tinggi, pengusaha, organisasi keagamaan, organisasi masyarakat, organisasi profesi, organisasi perempuan, maupun tim penggerak PKK, dan perangkat daerah. Forum konsultasi publik, lanjut Subandi, sangat penting. Forum ini merupakan salah satu sarana pemberdayaan masyarakat. Mereka  bisa berperan dalam pengambilan keputusan bersama pemangku  kepentingan (stakerholders) pembangunan lainnya.Sebagai pimpinan daerah, Plt Bupati Subandi mengharapkan seluruh komponen dan pelaku pembangunan yang hadir dalam forum konsultasi publik itu berkenan memberikan sumbangsih, pemikiran.Sehingga, melalui forum komunikasi publik ini, perencanaan RKPD pada tahun 2026 dapat diakomodir. Aspirasi berbagai stakeholders akan dipadukan dengan kebijakan dan program pembangunan pemerintah. Juga menjawab permasalahan dan kebutuhan skala prioritas pada 2026. ”Semoga forum konsultasi ini terlaksana dengan baik dan memberikan manfaat bagi masyarakat Kabupaten Sidoarjo,” ungkap Bupati Sidoarjo Terpilih Periode 2025--2030 tersebut. Ketua DPRD Sidoarjo H. Abdillah Nasih hadir sebagai narasumber bersama Kepala Bappeda Heri Soesanto dalam Forum Konsultasi Publik yang digelar Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Sidoarjo tersebut. Abdillah Nasih menyampaikan Saran dan Masukan Legislatif dalam Penyusunan Rancangan Awal KPD Kabupaten Sidoarjo 2026. Menurut dia, ada sedikitnya empat fokus penting. Ada pula saran dan solusi tepatnya. Seperti apa masukan DPRD Sidoarjo?Pertama, penanganan banjir. Problem banjir ini bisa diatasi dengan peningkatan kapasitas saluran drainase. Optimalisasi sistem pengendalian banjir. Penguatan regulasi sistem tata ruang. ”Dan, perlunya teknologi mitigasi guna mengurangi risiko genangan serta menciptakan lingkungan yang aman berkelanjutan,” terang pria yang juga ketua DPC PKB Sidoarjo tersebut. Kedua, penguatan sistem pengelolaan sampah berbasis 3R (reduce, reuse, and recycle). Selain itu, optimalisasi infrastruktur pengolahan sampah. Juga edukasi dan regulasi untuk mengurangi timbunan sampah. Demi menciptakan lingkungan yang bersih berkelanjutan. Ketiga, memperhatikan sekolah yang fasilitasnya kurang layak. Dibutuhkan rehabilitasi dan peningkatan sarana prasarana sekolah yang rusak. Guna menciptakan lingkungan belajar yang aman, nyaman, dan mendukung kualitas pendidikan yang baik.Keempat, perhatian pada era digitalisasi dan penyesuaian Gen-Z. Di sini diperlukan optimalisasi layanan berbasis digital serta inovasi yang adaptif untuk mendukung efisiensi, aksesibilitas, dan partisipasi Gen-Z dalam pembangunan yang berkelanjutan dan inklusif.”Untuk itu, kita harus mengimbangi dengan proses-proses perencanaan yang bottom up. Lebih banyak menerima masukan masyarakat dalam menyusun RKPD 2026,” jelas Abdillah Nasih. Selama 2025, lanjut dia, banyak PR (pekerjaan rumah) yang bisa di-push untuk diselesaikan pada 2026. Perlu dibuat daftar prioritas. Apa saja PR-PR itu. Misalnya, terkait implementasi Peraturan Daerah (Perda) Penghormatan, Perlindungan dan Pemenuhan Hak-Hak Penyandang Disabilitas.”Jangan sampai perda yang digedok pada 18 Desember 2024 itu, tidak dapat diaplikasikan,” tegas Nasih. Begitu pula program Satu Desa Satu Duta Wisata. Jangan hanya menjadi jargon. Harus muncul dalam perencanaan pembangunan. Kabupaten Sidoarjo harus punya perhatian khusus pada pariwisata. Apalagi, ada upaya memaksimalkan potensi wisata untuk sarana outdoor learning (ODL) siswa sekolah. ”Ke depan, bagaimana APBD terkait RKPD 2026, juga ada push di titik berat sektor pariwista,” tambahnya. Abdillah Nasih mengajak masyarakat Kabupaten Sidoarjo tidak lagi punya mindset bahwa Sidoarjo adalah kota penyangga. Itu menimbulkan kesan inferior. Kabupaten Sidoarjo punya kemampuan untuk menjadi kota internasional. Seperti Kota Singapura di Singapura dan Kota Damaskus di Suriah.”Sidoarjo sangat memungkinkan bisa sejajar dengan kota-kota di negara lain,” seru Abdillah Nasih.Dia berharap Pemerintah Kabupaten Sidoarjo tidak hanya mengandalkan APBD dalam melaksanakan pembangunan. Sudah waktunya melirik kemitraan dengan berbagai pihak. Dengan menjalin kemitraan, banyak PR-PR pembangunan yang bisa diselesaikan. Pendekatan pembangunan lebih berorientasi pada cooperation, collaboration, and participation (CCP).”DPRD akan terus men-support selama itu memang untuk rakyat dan kemajuan Sidoarjo,” tegas Abdillah Nasih. (Mas).

Selengkapnya
10 Feb 2025

Plt. Bupati Dampingi Menko Pangan Meninjau Program Cek Kesehatan Gratis di Sidoarjo

KOMINFO, Sidoarjo – Program Cek Kesehatan Gratis (CKG) yang digagas pemerintah resmi dimulai pada bulan Februari 2025. Termasuk di Kabupetan Sidoarjo. Plt. Bupati Sidoarjo H. Subandi mendampingi Menteri Koordinator (Menko) Bidang Pangan Zulkifli Hasan melakukan peninjauan langsung di Puskesmas Taman, Sidoarjo, Senin(10/2/2025). Program ini bertujuan untuk memberikan layanan kesehatan yang mudah diakses oleh masyarakat.Program cek kesehatan gratis diberikan kepada semua masyarakat tanpa terkecuali, dan dapat melakukan pemeriksaan di puskesmas terdekat tanpa perlu membayar biaya apapun. Cek kesehatan gratis merupakan inisiatif dari pemerintah mendorong masyarakat melakukan deteksi dini berbagai penyakit untuk meningkatkan potensi kesembuhan.“Mencegah itu lebih bagus, masyarakat perlu secara rutin untuk cek kesehatan agar kedepannya dapat mengambil langkah-langkah preventif jika terdapat suatu penyakit di tubuh kita. Jika kita sakit, biaya akan semakin mahal dan akan mengurangi produktifitas kita nantinya,” ujar Menko Pangan Zulkifli Hasan.Menko Pangan juga menjelaskan Program cek kesehatan gratis ini diperuntukkan tiga kategori. Pertama, untuk masyarakat yang sedang berulang tahun, mulai bayi hingga lansia. Kedua, untuk anak sekolah terutama di saat ajaran baru, dan ketiga, cek kesehatan gartis diperuntukkan untuk ibu hamil dan balita.“Program cek kesehatan gratis ini merupakan kado ulang tahun dari pemerintah untuk masyarakat yang berulang tahun pada bulan Februari ini. Selain itu juga, cek kesehatan gratis pada saat tahun ajaran baru dan ibu hamil sesuai jadwal di puskesmas dan posyandu. Satu Sehat, Semua Sehat,” tuturnya.Plt. Bupati Sidoarjo, H. Subandi berharap program cek kesehatan gratis tersebut dapat dimanfaatkan sebaik mungkin oleh masyarakat Sidoarjo. Sebab, selain tanpa biaya, cek kesehatan gratis dapat menjadikan masyarakat hidup lebih sehat.“Diharapkan masyarakat Sidoarjo tidak ada lagi ada yang sakit, tidak terurus, dan selalu dalam keadaan sehat. Dan semoga program ini dapat dimanfaatkan dengan baik oleh masyarakat untuk mendapatkan pelayanan kesehatan yang nyaman,” tutur H.Subandi. (Son)

Selengkapnya
10 Feb 2025

Operasi Semeru Dimulai, Plt. Bupati Sidoarjo Imbau Warga Tertib Berlalu Lintas

KOMINFO, Sidoarjo – Operasi Kepolisian Kewilayahan Keselamatan Semeru 2025 resmi dimulai pada Senin, 10 Februari 2025. Selama 14 hari ke depan, operasi ini akan mengintensifkan penindakan terhadap pelanggaran lalu lintas. Apel Gelar Pasukan Operasi Keselamatan Semeru 2025 digelar oleh Polresta Sidoarjo di halaman kantornya pada Senin (10/2). Plt. Bupati Sidoarjo, H. Subandi, turut hadir dalam kegiatan tersebut.Plt. Bupati Sidoarjo H. Subandi menyatakan dukungannya terhadap program ini dalam rangka menciptakan keamanan, keselamatan, ketertiban, dan kelancaran lalu lintas menjelang Idulfitri 1446 H Tahun 2025. Ia menegaskan bahwa tertib berlalu lintas harus selalu dipatuhi, tidak hanya demi keselamatan diri sendiri, tetapi juga demi keselamatan pengguna jalan lainnya.“Saat berkendara, kita harus mematuhi aturan lalu lintas, seperti memakai helm dan tidak berboncengan lebih dari dua orang. Jika aturan ini diikuti, insyaallah keselamatan di jalan akan lebih terjaga,” ujarnya.H. Subandi juga mengimbau warga Sidoarjo untuk melengkapi surat-surat berkendara, terutama SIM yang wajib dibawa saat mengemudi. Ia menegaskan bahwa mereka yang belum memiliki SIM sebaiknya tidak berkendara dan segera mengurusnya sesuai ketentuan yang berlaku.“Bagi anak-anak kita yang belum memiliki SIM, tentunya jangan mengendarai sepeda motor,” pesannya.Sementara itu, Kapolresta Sidoarjo, Kombes Pol Christian Tobing, menyampaikan bahwa dalam Operasi Keselamatan Semeru 2025, sebanyak 307 personel gabungan diterjunkan di Kabupaten Sidoarjo. Selain melibatkan Polresta Sidoarjo, operasi ini juga mendapat dukungan dari Kodim 0816 Sidoarjo, Satpol PP Sidoarjo, serta Dinas Perhubungan Sidoarjo. Ia berharap seluruh pemangku kepentingan dapat berkolaborasi dan berkoordinasi dalam pelaksanaannya.“Kami akan lebih mengedepankan upaya preventif dan preemtif, yang mencakup 80 persen dari total kegiatan. Langkah represif tetap dilakukan, tetapi menjadi opsi terakhir,” jelasnya.Kapolresta menambahkan bahwa sosialisasi keselamatan berlalu lintas akan terus digencarkan selama operasi berlangsung. Masyarakat diimbau untuk selalu mematuhi rambu-rambu lalu lintas dan menggunakan kendaraan sesuai spesifikasi yang ditetapkan. Mengingat tingginya angka kecelakaan di Kabupaten Sidoarjo, diharapkan operasi ini dapat menekan jumlah insiden yang terjadi.“Hindari penggunaan knalpot brong dan selalu pakai helm berstandar SNI. Ini semua demi keselamatan kita bersama,” pungkasnya. Git

Selengkapnya
10 Feb 2025

Plt Bupati Dampingi Menko Pangan Meninjau Program Cek Kesehatan Gratis di Sidoarjo

KOMINFO, Sidoarjo – Program Cek Kesehatan Gratis (CKG) yang digagas pemerintah resmi dimulai pada bulan Februari 2025. Termasuk di Kabupetan Sidoarjo. Plt. Bupati Sidoarjo H.Subandi mendampingi Menteri Koordinator (Menko) Bidang Pangan Zulkifli Hasan melakukan peninjauan langsung di Puskesmas Taman, Sidoarjo, Senin(10/2/2025). Program ini bertujuan untuk memberikan layanan kesehatan yang mudah diakses oleh masyarakat.Program cek kesehatan gratis diberikan kepada semua masyarakat tanpa terkecuali, dan dapat melakukan pemeriksaan di puskesmas terdekat tanpa perlu membayar biaya apapun. Cek kesehatan gratis merupakan inisiatif dari pemerintah mendorong masyarakat melakukan deteksi dini berbagai penyakit untuk meningkatkan potensi kesembuhan.“Mencegah itu lebih bagus, masyarakat perlu secara rutin untuk cek kesehatan agar kedepannya dapat mengambil langkah-langkah preventif jika terdapat suatu penyakit di tubuh kita. Jika kita sakit, biaya akan semakin mahal dan akan mengurangi produktifitas kita nantinya,” ujar Menko Pangan Zulkifli Hasan.Menko Pangan juga menjelaskan Program cek kesehatan gratis ini diperuntukkan tiga kategori. Pertama, untuk masyarakat yang sedang berulang tahun, mulai bayi hingga lansia. Kedua, untuk anak sekolah terutama di saat ajaran baru, dan ketiga, cek kesehatan gartis diperuntukkan untuk ibu hamil dan balita.“Program cek kesehatan gratis ini merupakan kado ulang tahun dari pemerintah untuk masyarakat yang berulang tahun pada bulan Februari ini. Selain itu juga, cek kesehatan gratis pada saat tahun ajaran baru dan ibu hamil sesuai jadwal di puskesmas dan posyandu. Satu Sehat, Semua Sehat,” tuturnya.Plt. Bupati Sidoarjo, H. Subandi berharap program cek kesehatan gratis tersebut dapat dimanfaatkan sebaik mungkin oleh masyarakat Sidoarjo. Sebab, selain tanpa biaya, cek kesehatan gratis dapat menjadikan masyarakat hidup lebih sehat.“Diharapkan masyarakat Sidoarjo tidak ada lagi ada yang sakit, tidak terurus, dan selalu dalam keadaan sehat. Dan semoga program ini dapat dimanfaatkan dengan baik oleh masyarakat untuk mendapatkan pelayanan kesehatan yang nyaman,” tutur H.Subandi. (Son)

Selengkapnya
9 Feb 2025

Mitra Keluarga Regional Jawa Timur Gelar Program CSR Penghijauan Kota, Plt. Bupati Sidoarjo Tanam 125 Bibit Pohon Pule

KOMINFO, Sidoarjo – Dalam rangka mendukung program penghijauan kota, Mitra Keluarga Regional Jawa Timur mengadakan kegiatan Corporate Social Responsibility (CSR) berupa penanaman pohon pule di Kabupaten Sidoarjo. Acara ini berlangsung pada Minggu pagi (9/2/2025) di Kantor Kecamatan Buduran dan dihadiri oleh Plt. Bupati Sidoarjo, H. Subandi, Sekretaris Daerah (Sekda) Sidoarjo, Dandim 0816 Sidoarjo, Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Sidoarjo, serta Camat Buduran.Dalam kegiatan tersebut, dilakukan penanaman 125 bibit pohon pule secara simbolis sebagai bagian dari upaya penghijauan dan peningkatan kualitas lingkungan di Sidoarjo. Program CSR ini merupakan bentuk kepedulian Mitra Keluarga terhadap kesehatan lingkungan sekaligus mendukung program pemerintah daerah dalam menciptakan ruang hijau yang lebih asri dan sehat bagi masyarakat.Plt. Bupati Sidoarjo, H. Subandi, mengapresiasi langkah Mitra Keluarga dalam mendukung penghijauan kota. Ia menilai program ini sebagai langkah nyata dalam menjaga keberlanjutan ekosistem, meningkatkan kualitas udara, serta meningkatkan kualitas hidup masyarakat.“Saya selaku pimpinan daerah sangat menyambut baik inisiatif dari Mitra Keluarga, salah satu lembaga yang peduli terhadap lingkungan. Penanaman pohon ini merupakan langkah nyata untuk menjaga ekosistem, mengurangi polusi udara, serta memberikan manfaat jangka panjang bagi kesehatan masyarakat,” ujar Plt. Bupati Sidoarjo.Kolaborasi antara pemerintah, masyarakat, dan sektor swasta seperti Mitra Keluarga merupakan langkah awal untuk bersama-sama bertanggung jawab dalam menjaga kelestarian lingkungan. Ia berharap program CSR ini dapat menginspirasi sektor swasta lainnya di Sidoarjo untuk melakukan hal serupa.“Kolaborasi antara pemerintah, masyarakat, dan Mitra Keluarga ini adalah langkah positif yang dilakukan secara gotong royong untuk menjaga kualitas udara dan kesehatan masyarakat dalam jangka panjang. Semoga program ini dapat diikuti oleh sektor swasta lainnya,” ucap H. Subandi.Direktur Regional Mitra Keluarga, Sri Mawarti, mengungkapkan bahwa Mitra Keluarga tidak hanya berkomitmen dalam pelayanan di bidang medis, tetapi juga peduli terhadap kesehatan lingkungan. Program CSR ini merupakan bentuk sinergi antara Mitra Keluarga dan Pemerintah Kabupaten Sidoarjo dalam mendukung penghijauan kota.“Mitra Keluarga sebagai salah satu penyedia layanan kesehatan juga memiliki kepedulian terhadap kesehatan lingkungan di Kabupaten Sidoarjo. Kami percaya bahwa lingkungan yang hijau dan sehat merupakan bagian penting dari kesejahteraan masyarakat, sehingga dapat menciptakan suasana yang sejuk, sehat, dan nyaman,” ujarnya.(Son)

Selengkapnya
9 Feb 2025

Pimpin Jihad Rawat Kali di Sungai Desa Klurak, Plt. Bupati Sidoarjo: Ini Bentuk Komitmen Bersama untuk Mencegah Banjir

KOMINFO, Sidoarjo – Plt. Bupati Sidoarjo, Subandi, bersama jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) dan Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Kabupaten Sidoarjo terus menggencarkan aksi Jihad Rawat Kali di Sungai Desa Klurak, Kecamatan Candi, Kabupaten Sidoarjo, pada Minggu (9/2/2025). Aksi ini merupakan upaya untuk mencegah banjir, menjaga kebersihan lingkungan, serta melestarikan sungai.Plt. Bupati Sidoarjo, Subandi, menegaskan bahwa pemerintah daerah dan masyarakat harus terus bergotong royong dalam membersihkan sampah, lumpur, serta material lain yang dapat menghambat aliran air.“Kami ingin sungai ini kembali bersih dan berfungsi dengan baik untuk mengalirkan air, mengurangi risiko banjir, serta meningkatkan kualitas lingkungan sekitar. Ini adalah upaya dan komitmen bersama yang harus terus kita galakkan,” ujar Subandi di sela-sela kegiatan.Ia juga menambahkan bahwa kegiatan ini akan terus dilakukan hingga menjelang bulan Ramadan. Setelah aksi Jihad Rawat Kali ini, Pemerintah Kabupaten Sidoarjo juga akan melakukan pemeliharaan sungai agar kebersihannya tetap terjaga.“Kami tidak hanya melakukan pembersihan, tetapi juga terus melakukan pemeliharaan dengan berkoordinasi dengan camat dan lurah setempat,” tambahnya.Subandi menekankan pentingnya peran aktif masyarakat dalam menjaga kebersihan sungai. Ia mengajak warga untuk tidak membuang sampah sembarangan serta berpartisipasi dalam kegiatan Jihad Rawat Kali yang akan terus digalakkan di berbagai titik di Sidoarjo.“Kami juga melakukan sosialisasi kepada masyarakat agar bersama-sama menjaga lingkungan. Jadi, bukan hanya pemerintah yang berperan aktif, tetapi juga diperlukan dukungan nyata dari masyarakat,” ungkapnya. (dew/Yu)

Selengkapnya

Pengadaan Barang Jasa

Pengumuman

Agenda / Kegiatan

Visitors : 518815