Berita

18 Oct 2023

November 2023, Grosir Sayur Pasar Porong Siap Beroperasi

KOMINFO, Sidoarjo - Pemerintah Kabupaten Sidoarjo melalui Dinas Perindustrian dan Perdagangan akan meresmikan Grosir Sayur di Pasar Porong, Kabupaten Sidoarjo pada November 2023. Grosir Sayur ini memiliki kapasitas yang impresif, dengan kemampuan menampung hingga 329 stan sayur dan buah. Kabid Pasar Dinas Perindustrian dan Perdagangan, Hoedy Prasetyo mengatakan sebelum peresmian grosir sayur, penjual sayur dan buah yang akan berjualan, di tata sesuai dengan stand yang tersedia. "InsyaAllah minggu depan pembagian stand untuk para penjual sayur dan buah yang akan menempati masing-masing stand, termasuk tambahan buat pedagang asli Sidoarjo," ucapnya saat dikonfirmasi pada Rabu (18/10/2023). Ia juga memaparkan untuk luasan masing-masing stand berbeda-beda disesuaikan dengan kebutuhannya. "Kami membangi stand dengan tipe A,B,C, dan D tipe tersebut memiliki ukuran yang berbeda-beda. Untuk tipe A kami siapkan sebanyak 29 unit, tipe B sebanyak 234 unit, untuk tipe C sebanyak 60 unit, dan trakhir tipe D sebanyak 6 unit," jelasnya. Hoedy juga berharap upaya ini mampu mendukung pertumbuhan ekonomi di wilayah Sidoarjo serta meningkatkan aksesibilitas produk-produk pertanian segar bagi warga Sidoarjo. "Pasar Grosir Sayur diharapkan mampu memperkuat ekonomi Kabupaten Sidoarjo serta memungkinkan petani lokal untuk mengakses pasar yang lebih luas dan memberikan pilihan kepada masyarakat untuk komoditi sayur dan buah-buahan yang segar dan berkualitas," tutupnya. Diberitakan sebelumnya, relokasi pedagang dilakukan selain agar Pasar Porong bersih juga untuk menyatukan semua pedagang dalam satu stan sekaligus agar tidak tumpang tindih dengan tempat bongkar muat barang (loading dock). (Ir)

Selengkapnya
17 Oct 2023

Yayasan Jantung Indonesia Sidoarjo Peringati Hari Kesehatan Jantung Sedunia dengan Edukasi Kesehatan Jantung

Yayasan Jantung Indonesia Sidoarjo Peringati Hari Kesehatan Jantung Sedunia dengan Edukasi Kesehatan Jantung Kominfo, Sidoarjo - "Kenali Jantung Sehatmu, Sayangi Jantungmu (Use Heart Knowheart)". Tema itu diangkat dalam peringatan Hari Jantung Sedunia sekaligus HUT Yayasan Jantung Cabang Sidoarjo yang diselenggarakan oleh  Yayasan Jantung Cabang Sidoarjo di Pendopo Delta Wibawa, Selasa 17/10/2023. Kegiatan yang dihadiri Pj. Sekda Sidoarjo Andjar Soerjadianto itu dikemas dalam acara seminar. Hadir pula Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sidoarjo Fenny Apridawaty, Ketua Yayasan Jantung Indonesia Cabang Sidoarjo dr. Sriatun Subandi dan Direktur RS Aisyiyah Siti Fatimah Tulangan dr. Tjatur Priambodo sebagai narasumber.Pj.Sekda Andjar Soerjadianto hadir mewakili Bupati Sidoarjo H. Ahmad Muhdlor S.IP dalam sambutannya menyampaikan bahwa pada tahun 2021 Indonesia telah mempunyai Desain Besar Olahraga Nasional (DBON) yang tertuang di dalam Peraturan Presiden nomor 86 tahun 2021. Dikatakannya DBON yang dimaksud merupakan dokumen rencana induk yang berisikan arah kebijakan pembinaan dan pengembangan Olahraga Nasional yang dilakukan secara efektif efisien unggul terukur sistematis akuntabel dan berkelanjutan dalam lingkup olahraga pendidikan, olahraga rekreasi, olahraga prestasi dan industri olaraga. “Hari ini kita berkumpul di sini dalam rangka salah satu implementasi DBON ini," katanya. Disebutkannya data kasus baru penyakit jantung di Indonesia ataupun di Kabupaten Sidoarjo di tahun  2023 sebanyak 3968 kasus. Kasus itu diantaranya pada laki-laki sebanyak 2217 kasus dan pada perempuan sebanyak 1752 kasus. Menurutnya faktor resiko penyakit jantung lebih tinggi pada laki-laki disebabkan karena adanya penyakit hypertensi, obesitas, merokok. "Inilah yang mejadi penyebab penyakit jantung banyak diderita oleh laki-laki, selain itu juga ada penyekit penyerta Daibetes militus, dan kurangnya aktivitas fisik sehingga perlu diupayakan atau mengkampanyekan untuk aktiv bergerak tidak hanya dilakukan oleh pemerintah akan tetapi seluruh masyarakat terutama yang tergabung dalam Club YJI atau club olahraga dalam rangka untuk kesehatan jantung," sampainya. Disampaikan Andjar bahwa kesehatan jantung korelasinya sangat tinggi dengan usia harapan hidup. Baik ditingkat nasional maupun di Kabupaten Sidoarjo. Secara nasional usia harapan hidup di Indonesia tahun 2023 dipatok 68,83, sedangkan di Sidoarjo di tahun 2022 kemarin 74,03. Ditahun 2021, usia harapan hidup di Sidoarjo ditargetkan 73,69. Capaiannya melebih target diangka 74,08. Namun di tahun  2022 di targetkan 74,60, akan tetapi hanya tercapai  74,03. “Saya ingin mencoba untuk mengkuantifikasikan usia harapan hidup ini dalam rangka kita melihat bagaimana sih tren perkembangan terhadap kesehatan yang ada di Sidoarjo ini, dan mengapa saya sebutkan di Tahun 2021 karena tahun 2021 itu adalah awal dari RPJMD Kabupaten Sidoarjo masa kepemimpinan Gus Muhdlor dan H. Subandi dan berakhir nanti di tahun 2026 dengan targetnya adalah 76 sekian yang artinya selama 5 tahun kita menargetkan usia harapan hidup kita ada sekitar 3 tahun dan  di Sidoarjo sudah termasuk baik dibandingkan dengan nasional tapi jika dibandingkan dengan Asia Tenggara mungkin masih perlu perbaikan atau perlu peningkatan," ucapnya. Andjar juga mengungkapkan penyakit jantung menempati angka tertinggi penyebab kematian di Indonesia. Hal seperti ini harus dicari akar masalahnya.  Oleh karenqnya ia mengajak bersama untuk menambah wawasan dan pengetahuan bagaimana  membuat jantung  sehat.  Mulai dari dijaga makanannya seperti tidak terlalu sering memakan makanan cepat saji ataupun makan berlebihan tanpa diimbangi dengan aktivitas fisik. "Pola hidup seperti ini menjadi pemicu utama penyakit jantung dan itu bisa melanda pada siapa saja," ujarnya. Ia juga menambahkan untuk mengatasi masalah tersebut maka penting dilakukan penguatan dan layanan dasar di masyarakat melalui edukasi olahraga yang baik dan benar. Pencegahan primer dan sekunder melalui pemberdayaan kelompok olahraga di masyarakat dan meningkatkan kapasitas serta kapabilitas sumberdaya dan sarana prasarana layanan baik ditatanan masyarakat serta fasilitas kesehatan dan juga fasilitas pelayanan pasca kejadian penyakit juga penting dilakukan. “Langkah strategis dalam mewujudkan pemberdayaan kelompok olahraga masyarakat di Kabupaten Sidoarjo yang pertama membangun metode pemberdayaan olahraga masyarakat mencakup tiga hal mulailah dengan perencanaan yang baik, lakukan aksi sosial diberbagai event kegiatan, meningkatkan kesadaran dan pendidikan pada berbagai level kelompok masyarakat mulai kelompok remaja dewasa hingga Lansia,” tambahnya. Pada kesempatan ini pula Pj. Sekda bersama Ketua YJI Sidoarjo menyerahkan hadiah Lomba Senam Lansia Jantung Sehat Beregu  yang diraih Juara 1 KJS Janti Kecamatan Sidoarjo, Juara 2 KJS Kecamatan Taman, Juara 3 KJS Kecamatan Candi sedangkan untuk Lomba Senam Jantung Sehat Remaja, Juara 1 KJR SMPN 4 Sidoarjo, Juara 2 KJR SMPN 1 Buduran dan Juara 3 KJR 3 Waru. Yu/git

Selengkapnya
17 Oct 2023

Betonisasi Tulangan-Durungbedug, Kecamatan Candi Capai Progres 36 Persen

KOMINFO, Sidoarjo - Proyek Betonisasi ruas jalan Desa Tulangan - Durungbedug, Kecamatan Candi sudah mencapai progres sebesar 36 persen pada pekan ke-19. Proyek tersebut mengalami surplus pengerjaan sebesar 2,5 persen dibandingkan dengan rencana yang telah ditetapkan.Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor Ali menyebut proyek betonisasi Tulangan - Durungbedug saat ini sudah masuk tahap pemasangan Lean Concrete (LC) sebelum nantinya masuk pada tahap rigid pavement (perkerasan jalan beton). "Saat ini tahap LC sudah selesai mulai Desa Tulangan sampai Desa Medalem. Nantinya jika sudah benar-benar mengering akan dilanjutkan rigid, pengerjaan LC ini penting agar air semen tidak meresap ke dalam lapisan bawahnya," ucapnya pada Selasa (17/10/2023). Gus Muhdlor, sapaan akrabnya mendorong percepatan pengerjaan proyek betonisasi yang memiliki panjang 1.450 meter dengan lebar 4 meter tersebut tepat waktu dan sesuai target perencanaan. "Akhir tahun 2023 pekerjaan betonisasi Tulangan-Durungbedug ini dan beberapa titik ruas jalan desa yang di betonisasi lainnya harus rampung, agar akses masyarakat dan peningkatan ekonomi antar desa dan wilayah segera pulih," tuturnya. Sementara itu, Kepala Dinas PU Bina Marga dan Sumber Daya Air (PUBMSDA) Dwi Eko Saptono mengatakan dirinya berkomitmen untuk menyelesaikan proyek betonisasi tepat waktu. "Kami berkomitmen untuk menyelesaikan proyek betonisasi yang menghubungkan 4 desa, yaitu Desa Tulangan, Desa Medalem, Desa Sudimoro Kecamatan Tulangan serta Desa Durungbedug Kecamatan Candi selesai sesuai jadwal dan perencanaannya," tegasnya. Dwi Eko juga menambahkan, pada tahapan LC ini akses jalan akan di tutup total, sehingga masyarakat atau warga sekitar bisa mencari alternatif jalan lainnya. "Sementara kami tutup total, hal ini untuk mendapatkan kualitas jalan yang bagus dan kuat, sebelum masuk pada tahapan rigid," tutupnya. (Git/Ir)

Selengkapnya
14 Oct 2023

Wabup Subandi hadiri Sholawat Desa Kwangsan Sedati

KOMINFO, Sidoarjo - Dalam rangka memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW 1445 H, Majelis Ta`lim Miftahul Ulum menggelar sholawatan, Sabtu malam (14/10) di Kwangsan Sedati. Kegiatan ini dihadiri oleh Wakil Bupati Sidoarjo  Subandi. "Alhamdulillah di Desa Kwangsan selalu ada kegiatan - kegiatan akbar semacam ini. Pada peringatan kemerdekaan dan peringatan Maulid Nabi mengadakan sholawat, dengan mengagungkan Nabi Muhammad SAW. Semoga kita semua bisa mentauladani perilaku Nabi Muhammad SAW," jelasnya. Wabup Subandi mengatakan pelaksanaan kegiatan semacam ini menandakan kehidupan masyarakat di Desa Kwangsan guyub rukun. Terbukti seluruh masyarakatnya berpartisipasi mensukseskan kegiatan tersebut. Hal seperti ini sangat dibutuhkan. Selain akan memudahkan kepala desa dalam menjalankan roda pemerintahan, pembangunan dapat berjalan lancar. "Saat ini jalan Desa Kwangsan sudah dibetonisasi. Tugas masyarakat support pelaksanaan pembangunan desa," sambungnya. Masih menurut Subandi, saat ini Pemerintah Desa Kwangsan ingin memanfaatkan TKD untuk pasar. Rencana itu tidak lain untuk menunjang perekonomian warga Desa Kwangsan. "Hal seperti ini patut didukung masyarakat," ucapnya. Dalam kegiatan tersebut lantunan sholawat  dipimpinan olah Majelis Sholawat Hadrah al Mustofa Habib Agil bin Muhammad Ba`abud (Madura) dan Agus Hafidzul Abkam (Probolinggo) serta ceramah agama oleh KH.Assaduddin Mudzakkir Ma`aruf (Mojokerto). "Semoga dengan menggelar sholawatan ini, melambungkan doa warga Desa Kwangsan dalam mewujudkan cita - cita masyarakat, membawa ketentraman dan kesejahteraan masyarakat Desa Kwangsan," tutup Wabup Subandi. (mas/git/kominfo)

Selengkapnya
12 Oct 2023

Jelang Pemilu 2024, Pemkab Sidoarjo Gencar Catat Akta Kematian Melalui Jebete Sayang

KOMINFO, Sidoarjo - Jelang Pemilihan Umum (Pemilu), Pemkab Sidoarjo melalui Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Sidoarjo gencar menjalankan pencatatan administrasi kependudukan (adminduk) khususnya kepemilikan Akta Kematian. Yaitu, melalui inovasi Jemput Bola Terpadu Sidoarjo yang Gemilang" (Jebete Sayang). Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Sidoarjo, Reddy Kusuma mengatakan tahun politik menjadi sangat rentan penyalahgunaan suara khususnya untuk warga yang telah meninggal, sehingga penting mengejar  pencatatan adminduk kematian di desa-desa yang ada di 18 Kecamatan di Kabupaten Sidoarjo."Tujuan dari Jebete Sayang ini adalah untuk memastikan semua masyarakat Sidoarjo agar mempunyai dokumen adminduk mulai kelahiran hingga kematian, namun tahun politik ini yang menjadi fokus kami adalah adminduk kematian," ucapnya saat di konfirmasi pada Kamis (12/10/2023). Reddy menambahkan, dalam pencatatan sipil yang perlu menjadi perhatian lebih adalah peningkatan cakupan kepemilikan akta kematian. Sehingga tidak ditemukan lagi penduduk yang sudah meninggal tetapi namanya masih ada dalam data pemilih."Sasaran kami adalah masyarakat yang meninggal tapi belum terlaporkan, nah jika tidak dilaporkan maka namanya masih ada di database pusat, sehingga saat pemilu, pilkada, pilkades nama ini muncul karena belum terhapus secara nasional," jelasnya. Ia berharap dengan adanya program Jebete Sayang ini, adminduk di Kabupaten Sidoarjo akan semakin tertib dan akurat. "Inovasi Jebete ini juga sebagai upaya meningkatkan kesadaran masyarakat untuk tertib adminduk," tutupnya. Sekedar informasi, Program Jebete Sayang ini merupakan inisiatif Disdukcapil Sidoarjo untuk memudahkan warga dalam mengurus adminduk selain pengajuan secara online via Plavon Dukcapil.Melalui program ini, Disdukcapil akan memberikan pelayanan terpadu yang lebih efisien, diantaranya paket Akta Kelahiran (Akta Kelahiran, KK dan KIA), paket Akta Kematian (Akta Kelahiran, KK dan KTP perubahan status), paket Pindah Masuk/Keluar (KK, KTP perubahan status dan KIA), layanan KIA, layanan Kartu Keluarga, aktivasi Identitas Kependudukan Digital (IKD), serta konsultasi Informasi Adminduk. (Dew/Ir)

Selengkapnya
12 Oct 2023

Pemkab Sidoarjo Revitalisasi Trotoar Stadion Gelora Delta, Target Rampung Akhir 2023

KOMINFO, Sidoarjo - Pemerintah Kabupaten Sidoarjo terus berupaya untuk mempercantik lingkungan perkotaan. Salah satunya, trotoar GOR Delta Sidoarjo, tepatnya trotoar sisi Selatan GOR maupun sisi Barat Jalan Raya Ponti. Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor Ali menjelaskan bahwa revitalisasi trotoar GOR yang di target rampung akhir tahun 2023 ini nantinya akan ada penambahan taman disamping trotoar, penambahan lampu, serta penggantian pohon kota. "Nantinya Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Sidoarjo akan menanam pohon taman kota yang lebih cantik mengganti pohon sono yang ada saat ini. Sedangkan untuk pekerjaan bahu taman dan trotoar oleh Dinas PU Bina Marga dan SDA Sidoarjo," jelasnya pada Kamis (12/10/2023).Bupati yang akrab dipanggil Gus Muhdlor juga menambahkan, progres pekerjaan trotoar GOR sudah masuk tahapan pembuatan drainase (saluran air)."Saat ini sedang proses pembuatan drainase dan gorong-gorong, setelah itu nanti akan lanjut pada pengerjaan lantai trotoar yang dipasang dengan granit," ucapnya. Ia berharap setelah selesai revitalisasi trotoar, masyarakat ikut merasa memilikinya dengan cara menjaga dan merawat dengan baik. "Trotoar ini milik kita bersama, dibangun dari pajak yang dibayar masyarakat, oleh karenannya sudah sepatutnya kita menjaga barang yang menjadi milik kita bersama ini," pintanya. (Git/Ir)

Selengkapnya
11 Oct 2023

Pemkab Sidoarjo Kebut Pengerjaan Proyek Jalan Beton Ruas Geluran - Suko dan Ruas Banjarsari-Damarsi Buduran

KOMINFO, Sidoarjo - Pemerintah Kabupaten Sidoarjo terus mengebut proyek betonisasi. Diantaranya, betonisasi penghubung Desa Suko, Sukodono - Desa Geluran, dan betonisasi Desa Banjarsari - Damarsi, Kecamatan Buduran, Kabupaten Sidoarjo. Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor Ali mengatakan hingga pekan ke-16 untuk proyek betonisasi Banjarsari - Damarsi sudah mencapai pengerjaan 45 persen. Sedangkan untuk betonisasi Suko - Geluran sudah mencapai 22 persen pada pekan ke-13. "Kedua proyek betonisasi menunjukkan progres yang membanggakan, karena masing-masing mengalami surplus pengerjaan," ucap Gus Muhdlor sapaan akrab Bupati Muda tersebut pada Rabu (11/10/2023). Gus Muhdlor menambahkan meskipun masing-masing surplus diantaranya 2 persen dan 7 persen tidak serta merta membuat Pemerintah Kabupaten Sidoarjo tidak mengawasinya. "Kami terus memantau masing-masing proyek agar selesai tepat waktu sesuai dengan perjanjian kontrak karena jika terlambat sedikit akan sangat merugikan masyarakat sekitar yang terdampak," tambahnya. Kepala Dinas PU Bina Marga Dan Sumber Daya Air (PUBMSDA) Kabupaten Sidoarjo, Dwi Eko Saptono mengatakan proyek betonisasi Banjarsari - Damarsi dengan panjang 1.838 meter dengan lebar 5 meter ini terbagi menjadi dua segmen. "Untuk betonisasi di wilayah Kwangsan terbagi menjadi dua segmen. Segmen I memiliki panjang 477 meter, sementara Segmen II memiliki panjang 393 meter, keduanya dengan lebar 5 meter. Beberapa diantaranya akan masuk tahapan landasan cor beton pada pekan kedua bulan ini, sedang sisanya sudah proses akhir yaitu pemadatan beton," ucapnya. Dwi juga menjabarkan untuk betonisasi Desa Geluran, Taman - Desa Suko, Sukodono dengan panjang 1.570 meter dan lebar 6-7 meter ini beberapa diantaranya tahapan pemasangan U-Ditch (saluran air sisi jalan kanan-kiri) dan ruas lainnya sudah masuk pada tahapan pekerjaan rigid pavement (perkerasan jalan). "Kami terus memantau semua proyek betonisasi agar akhir 2023 semua rampung," tutupnya. (Son/Ach/Ir)

Selengkapnya
10 Oct 2023

Pemkab Sidoarjo Launching 10 Ribu Beasiswa Pendidikan Tinggi

KOMINFO, Sidoarjo - Program 10 ribu beasiswa pendidikan tinggi mulai disalurkan. Masing-masing mahasiswa penerima beasiswa mendapatkan Rp. 5 juta. Mereka dipilih dari berbagai jalur. Mulai dari jalur mahasiswa prestasi akedemik dan non akedemik, jalur keagamaan serta jalur mahasiswa kurang mampu. Secara simbolis, beasiswa pendidikan tinggi diserahkan oleh Pj. Sekda Sidoarjo Andjar Surjadianto bersama Ketua DPRD Sidoarjo H. Usman serta Kepala Dinas Kepemudaan, Olahraga dan Pariwisata Sidoarjo Djoko Supriyadi di Ballroom The Sun Hotel Sidoarjo, Selasa, (10/10). Pj. Sekda Sidoarjo Andjar Surjadianto mengatakan program 10 ribu beasiswa pendidikan tinggi memasuki tahun kedua diluncurkan. Tahun 2022 lalu program tersebut lancar terlaksana. Tahun 2023 ini ada 2.150 mahasiswa penerima beasiswa. Program tersebut menjadi salah satu dari 17 prioritas Bupati dan Wakil Bupati Sidoarjo H. Ahmad Muhdlor S.IP dan H. Subandi SH. "Sebagaimana yang telah diamanatkan dalam RPJMD dan 17 program prioritas bupati dan wakil bupati bahwa target kita selama kepemimpinan beliau, pak bupati dan pak Wabup itu 10 ribu beasiswa yang akan diberikan kepada kita semua," sampainya. Andjar mengatakan saat ini kemampuan APBD Sidoarjo hanya dapat memberikan beasiswa kepada 10 ribu mahasiswa. Masing-masing menerima beasiswa sebesar Rp. 5 juta. Menurutnya angka tersebut memungkinkan dapat bertambah. Baik jumlah penerima manfaat maupun nominal beasiswa yang diterima. Namun itu jika fiskal Kabupaten Sidoarjo mengalami kenaikan disertai prioritas pembangunan bergeser kearah pembangunan manusia. "Jika seperti ini maka bukan sesuatu yang tidak mungkin jumlah dari targetnya dapat bertambah maupun jumlah nominal yang diterima," ucapnya. Stefani Imelda mahasiswi Universitas Airlangga Surabaya yang menjadi salah satu penerima beasiswa merasa bersyukur mendapatkannya. Menurutnya beasiswa yang diperolehnya adalah suatu berkah. Pasalnya tidak semua mahasiswa seperti dirinya menerima manfaat program beasiswa tersebut. "Tidak semua mendapatkan kesempatan seperti kami, ini menjadi suatu hal yang akan memotivasi kita untuk semakin giat belajar," ucapnya. Stefani berharap program tersebut dapat terus berlanjut. Dengan begitu akan semakin banyak mahasiswa Sidoarjo yang akan terbantu dalam menempuh pendidikannya. Ia sendiri berkomitmen untuk lebih giat lagi menempuh pendidikan. Hal itu sebagai bukti rasa syukurnya mendapatkan beasiswa tersebut. "Ini juga menjadi komitmen kita penerima beasiswa untuk semangat dalam belajar dan pastinya terus mengembangkan Sidoarjo," ucapnya. Senada dengan Stefani, mahasiswi Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya (UINSA) Azwi Nuril penerima beasiswa jalur keagamaan itu juga merasa bersyukur mendapatkan beasiswa tersebut. Setidaknya uang beasiswa tersebut sedikit meringankan Uang Kuliah Tunggal (UKT) yang rutin dibayarnya. "Keberadaan beasiswa ini sangat menguntungkan sekali bagi kita mahasiswa yang mungkin UKT nya tinggi," ucapnya. Ia sendiri merasakan UKT yang dibayarnya cukup tinggi. Setiap semester ia harus membayar UKT sebesar Rp. 5 juta. Oleh karenanya program beasiswa tersebut sangat membantu dirinya. Untuk itu ia berharap program pemberian beasiswa seperti ini dapat terus berlanjut. Bahkan ia berharap penerimanya dapat bertambah. "Harapan kami program beasiswa seperti ini dapat terus berlanjut dan penerimanya dapat bertambah sehingga teman-teman yang lain dapat ikut merasakannya juga," ujarnya. Git

Selengkapnya
9 Oct 2023

Kabupaten Sidoarjo Sambut Hangat Kirab Pataka Jer Basuki Mawa Beya dari Kabupaten Pasuruan

KOMINFO, Sidoarjo - Pemerintah Kabupaten Sidoarjo menyambut hangat rombongan kirab Pasukan Tanda Kehormatan (Pataka) Jer Basuki Mawa Beya dari Kabupaten Pasuruan dalam upacara serah terima Pataka Jer Basuki Mawa Beya di Pendopo Delta Wibawa, Senin (9/10/2023). Selain Pataka Jer Basuki Mawa Beya, ada juga tiga pataka lainnya yang ikut dalam kirab ini, diantaranya Pataka lambang Satpol PP Praja Wibawa, Pataka Yudha Bahmajaya, dan Pataka Linmas. Bendera Merah Putih dan logo Hari Jadi ke-78 Provinsi Jatim juga menjadi satuan kirab berantai ke seluruh wilayah kabupaten dan kota di Jawa Timur.Asisten Administrasi Pemerintahan dan Kesejahteraan, M. Ainur Rahman mengatakan Kirab Panji Jer Basuki Mawa Beya merupakan tradisi tahunan menjelang Hari Jadi Provinsi Jawa Timur tanggal 12 Oktober. "Ada sebanyak 38 Kabupaten dan Kota di Jawa Timur dan jarak tempuh kurang lebih 1895 KM yang didatangi oleh rombongan Pataka Jer Basuki Mawa Beya," tuturnya. Ainur berharap kirab ini dapat mempererat persatuan dan kesatuan di Jawa Timur, sejalan dengan semangat Jatim untuk maju bersama menuju Indonesia yang lebih baik."Kirab ini diharapkan mampu menumbuhkan rasa bangga masyarakat Sidoarjo karena sudah menjadi bagian dari Provinsi Jawa Timur, semoga Jatim dapat lebih maju serta dapat menjadi barometer di tingkat nasional," pungkasnya. Sekedar diketahui, rombongan kirab pataka dibawa dari Kabupaten Pasuruan ke Kabupaten Sidoarjo dan selanjutnya akan diteruskan ke Kabupaten Mojokerto dan diperkirakan tiba di Gedung Grahadi Surabaya pada tanggal 11 Oktober 2023.(Yu/Af)

Selengkapnya
9 Oct 2023

Pemkab Sidoarjo Percantik Trotoar Ruas Jalan Lingkar Barat

KOMINFO, Sidoarjo - Pemerintah Kabupaten Sidoarjo tengah merevitalisasi trotoar lingkar barat. Tepatnya mulai dari kali pucang hingga pintu masuk GOR Sidoarjo. Proyek sepanjang 1.210 meter ini, ditargetkan rampung akhir tahun 2023. Sebelumnya, trotoar yang berupa paving akan dipercantik menjadi lantai granit. Saat ini tengah dilakukan pembuatan drainase (saluran air) yang sudah mencapai progres 50 persen dan pengerjaan tersebut dimulai dari utara ke selatan. Selanjutnya, akan disambung dengan pemasangan gorong-gorong air. Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor Ali mengatakan revitalisasi trotoar menjadi bagian mempercantik wajah kota serta menunjang kesehatan masyarakat. Untuk itu, fasilitas tersebut akan terus diperbaiki agar pejalan kaki merasa nyaman dan aman. "Selain menjadikan wajah Kabupaten Sidoarjo lebih cantik, trotoar akan menumbuhkan aktivitas yang sehat, oleh karenanya kita akan membuat senyaman dan seaman mungkin fasilitas bagi pejalan kaki seperti ini," ucapnya pada Senin (9/10/2024).Bupati yang akrab dipanggil Gus Muhdlor itu berharap masyarakat dapat ikut menjaga dan merawat trotoar. Yaitu dengan cara tidak mengotorinya, terlebih memanfaatkan untuk menggelar dagangan. Ia tidak ingin ruang publik disalah gunakan pemanfaatannya. "Pejalan kaki memiliki hak menggunakan trotoar, hal ini sudah diatur dalam peraturan pemerintah yang menyatakan trotoar hanya diperuntukkan bagi lalu lintas pejalan kaki, jika dipakai untuk aktifitas perdagangan merupakan sebuah pelanggaran hak," ujarnya.Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kabupaten Sidoarjo, Bahrul Amig mengatakan proyek ini mengusung gagasan estetika dan keindahan kota yang harus hadir dalam setiap sudut. "Nantinya, trotoar ini mendapatkan sentuhan baru dengan penambahan kursi dan lampu-lampu hias yang akan mempercantik suasana malam," tuturnya. Ia menambahkan hal ini merupakan bagian dari komitmen Pemerintah Kabupaten Sidoarjo untuk menciptakan ruang publik yang ramah, nyaman, dan menarik bagi masyarakat. "Selain memberikan tempat yang lebih baik bagi pejalan kaki, peremajaan ini juga diharapkan dapat meningkatkan kualitas hidup warga serta mendukung sektor pariwisata lokal," pungkasnya.(Git/Ir)

Selengkapnya

Pengadaan Barang Jasa

Pengumuman

Agenda / Kegiatan

Visitors : 596184