Ada Apa Di Sidoarjo

akomodasi

STASIUN

Stasiun Sidoarjo atau disingkat SDA berada pada ketinggian +4 mdpl terletak di jalan Diponegoro kelurahan Lemahputro Sidoarjo. Berada diwilayah Daerah Operasi 8 Surabaya dibagian selatan Surabaya arah Malang dan Pasuruan. Cukup mudah untuk mengakses kereta dari Sidoarjo ini, karena ada banyak angkutan umum yang melintas di depan Stasiun, walau jalan agak jauh.

Kabupaten Sidoarjo memiliki sebelas stasiun yang masih beroperasi, diantaranya:


Selain itu, Kabupaten Sidoarjo juga memiliki enam stasiun yang berhenti beroperasi, yaitu:


BANDARA 


Bandar Udara Internasional Juanda (BUIJ) (abreviasiBandara Internasional Juandabahasa InggrisJuanda International Airport) (IATASUBICAOWARR), adalah sebuah bandar udara internasional yang terletak di Kecamatan SedatiSidoarjo. Bandara ini merupakan bandara tersibuk ketiga di Indonesia (setelah Bandara Soekarno-Hatta dan Bandara Ngurah Rai). Bandara ini terletak sekitar 12 kilometer (7,5 mil) dari pusat Kota Surabaya dan melayani wilayah Gerbangkertosusila. Bandara Internasional Juanda dioperasikan oleh PT Angkasa Pura I. Nama bandara ini diambil dari nama Djuanda Kartawidjaja , Perdana Menteri Indonesia terakhir yang mengusulkan pembangunan bandara ini. Pada 2019, bandara ini melayani sekitar 500 pesawat per hari.


TERMINAL PURABAYA

Nama terminal bus ini berasal dari akronim "Purabaya", gabungan dari kata "gapura" dan "Surabaya". Jika disatukan, "Terminal Purabaya" dapat dimaknai sebagai terminal bus yang terletak pada akses masuk atau pintu gerbang Kota Surabaya. Hal tersebut sesuai dengan fakta yang menunjukkan bahwa fisik bangunan terminal terletak di Desa Bungurasih, sebuah desa yang berada tepat di luar perbatasan selatan antara Kota Surabaya dengan wilayah administasi Kabupaten Sidoarjo. Nama terminal ini sendiri dicetuskan oleh Bupati Sidoarjo, Edi Sanyoto dan Walikota Surabaya, Poernomo Kasidi sejak awal pembangunannya pada tahun 1990

Visitors : 214340